Tempat wisata di Ruteng berikut ini sangat wajib dijelajahi oleh wisatawan ketika menginjakan kaki di Kabupaten Manggarai. Perlu diketahui, Ruteng adalah kota kecil yang menjadi ibukota bagi Kabupaten Manggarai di NTT.
Kabupaten Manggarai memang sedikit unik jika dibandingkan dengan beberapa daerah lainnya di Indonesia, sebab udara dikawasan ini sangat dingin sehingga para wisatawan harus mengunakan pakaian yang tebal.
Disamping itu, kawasan ini juga menyimpan sejuta keindahan alam yang pasti membuat takjub para wisatawan. Lantas, apa saja tempat wisata di Ruteng (Manggarai) yang wajib untuk dijelajahi tersebut? Berikut ulasannya.
10+ Tempat Wisata di Ruteng (Manggarai) Yang Wajib Dijelajahi
#1. Sawah Lodok
 |
| Sawah Lodok |
Tempat wisata di Ruteng (Manggarai) yang wajib untuk dijelajahi pertama yaitu Sawah Lodok. Lokasinya berada di Desa Cancar, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sawah Lodok adalah sebuah pematang sawah yang unik. Dikatakan ” unik “, karena apabila dilihat dari ketinggian, maka pematang sawah tersebut terlihat seolah-olah membentuk sebuah jaring laba-laba yang besar.
Karena keunikannya tersebut, pematang sawah di Kabupaten Manggarai masuk ke dalam salah satu persawah unik di asia. Dan nama ” Lodok “ sendiri diambil dari bahasa lokal yang berarti sistem pembagian sawah.
BACA JUGA: 7+ Makanan Khas Manggarai Yang Wajib Dicoba!!
#2. Desa Wae Rebo
 |
| Desa Wae Rebo |
Tempat wisata di Ruteng (Manggarai) yang wajib dijelajahi berikutnya yaitu Desa Wae Rebo. Desa Wae Rebo adalah sebuah desa adat di Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Di desa adat terpencil ini, para wisatawan bisa melihat sejumlah rumah-rumah adat berbentuk kerucut yang dinamakan ” Niang Mbaru “. Hanya saja, untuk menuju ke lokasi desa adat ini cukup sulit dan berat.
Karena lokasinya berada di ketinggian 1.200 meter diatas permukaan air laut (mdpl), sehingga para wisatawan diharuskan berjalan kaki selama kurang lebih 4.5 jam.
#3. Pulau Rinca
 |
| Pulau Rinca |
Pasalnya, Pulau Rinca adalah pulau dengan populasi komodo terbesar di Kabupaten Manggarai. Dimana diketahui, di pulau yang berada dekat dengan Labuan Bajo ini hidup sekitar 2.300 ekor komodo.
Untuk menuju ke Pulau Rinca ini, para wisatawan bisa mengunakan kapal motor dengan jarak tempuh sekitar 2 jam perjalanan dari Labuan Bajo.
#4. Pulau Kelor
 |
| Pulau Kelor |
Bukan hanya di Kepulau Seribu, Kabupaten Manggarai di Nusa Tenggara Timur (NTT) juga memiliki sebuah pulau indah dengan nama ” Pulau Kelor “.
Kurang lebih sama dengan Pulau Rinca, Pulau Kelor juga dekat dengan Labuan Bajo. Dan untuk menuju ke pulau ini hanya sekitar 30 menit perjalanan mengunakan speedboat dari Labuan Bajo.
Pulau yang memiliki pantai dengan hamparan pasir yang indah ini mulai dikenal setelah nama tempat wisata Laboan Bajo semakin terkenal dan banyak dikunjungi wisatawan dari luar daerah.
#5. Gereja Katedral Ruteng
Pada jaman penjajahan belanda, Kota Ruteng merupakan salah satu pusat pemerintah yang cukup penting bagi belanda di Nusa Tenggara Timur, sehingga perkembangan agama katolik di tempat ini cukup berkembang pesat.
Kondisi tersebut diiringi dengan pembangunan beberapa gereja pada jaman itu, salah satunya adalah Gereja Katedral Ruteng di Kelurahan Watu, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Dikawasan Gereja Katedral Ruteng ini sebenarnya ada dua buah gereja. Pertama adalah gereja lama yang dibangunan pada masa penjajahan belanda, dan yang kedua adalah gereja yang baru saja dibangun.
#6. Gua Liang Bua
 |
| Gua Liang Bua |
Tempat wisata di Ruteng (Manggarai) yang wajib untuk dijelajahi wisatawan berikutnya yaitu Gua Liang Bua. Lokasinya berada di Desa Liang Bua, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Trnggara Timur (NTT).
Di dalam gua ini, para wisatawan bisa melihat langsung fosil manusia purba yang dinamakan ” Homo Floresiensis “. Dimana, fosil manusia purba ini masih diperdebatkan oleh kebanyakan ilmuwan di Indonesia.
Hal ini dikarenakan ukuran dan bentuk fosil manusia purba tersebut sangat kecil. Bahkan karena saking kecilnya, sampai-sampai fosil manusia purba ini dijuluki sebagai ” The Hobbit “ yaitu karakter manusia fiksi yang berukuran kecil.
#7. Air Terjun Cunca Lega
 |
| Air Terjun Cunca Lega |
Berikutnya ada Air Terjun Cunca Lega di Desa Tengku Lese, Kecamatan Rahong Utara, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Karena lokasi berada di Desa Tengku Lese, sehingga air terjun ini terkadang juga disebut ” Air Terjun Tengku Lese “.
Air Terjun Cunca Lega (Air Terjun Tengku Lese) adalah sebuah air terjun yang memiliki dua tingkatan dengan ketinggian sekitar 25 meter. Disekitar lokasi air terjun masih dikelilingi oleh hutan lebat, sehingga suasana alam di tempat ini masih asri.
#8. Golo Curu
Golo Curu adalah sebuah bukit yang cocok didaki oleh para wisatawan yang ingin menikmati pemandangan Kota Ruteng dan sekitarnya dari ketinggian.
Bukan hanya itu saja, bila cuaca sedang bagus, para wisatawan juga bisa menikmati pemandangan indah matahari terbit (Sunrise), dan matahari terbenam (Sunset) dari atas puncak Bukit Golo Curu ini.
Jika kamu penasaran seperti apa pemandangan indah dari atas bukit ini? Kamu bisa mengunjunginya di Kelurahan Karot, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).
#9. Kampung Adat Todo
Selain Desa Wae Rebo, ada satu desa atau kampung adat yang juga menarik untuk dikunjungi wisatawan yaitu Kampung Adat Todo. Lokasinya berada di kaki Gunung Anak Ranaka di Kecamatan Satar Mese Utara, Kabupaten Manggarai.
Kurang lebih sama dengan Desa Wae Rebo, di Kampung Adat Todo ini juga menyuguhkan bangunan-bangunan rumah berbentuk kerucut khas Manggarai. Dulunya, Kampung Adat Todo ini adalah pusat kerajaan todo.
Akhir Kata
Nah, itulah beberapa tempat wisata di Ruteng (Manggarai) yang wajib untuk dijelajahi oleh para wisatawan. Baca juga 15+ Tempat Wisata di Maumere (Flores – NTT) Yang Menarik Dikunjungi!!.