14+ Danau Terdalam di Dunia (Dua Diantaranya Ada di Indonesia)

Danau terdalam di dunia berikut ini sangat wajib untuk diketahui, pasalnya dua di antaranya ada di Indonesia. Seperti diketahui, danau adalah sebuah cekungan besar di permukaan bumi yang diisi oleh air dalam jumlah yang ” cukup “ banyak.

Pembentukannya pun ada bermacam-macam, ada danau yang terbentuk dikarenakan aktivitas vulkanik, dan ada juga danau yang terbentuk dikarenakan penurunan, pergeseran, dan patahan di permukaan tanah.

Selain itu, ada juga danau yang memang senggaja dibuat (danau buatan) dengan alasan tertentu seperti untuk irigasi, dan lain sebagainya. Lantas, apa saja danau terdalam di dunia tersebut? Berikut ulasannya.

14+ Danau Terdalam di Dunia (Dua Diantaranya Ada di Indonesia)

#1. Danau Baikal di Russia (5.336 meter)

Danau Baikal

Daftar danau terdalam di dunia yang pertama yaitu Danau Baikal dengan kedalaman mencapai kurang lebih 5.336 meter. Danau ini berada di Rusia, atau lebih tepatnya berada di kawasan selatan Siberia (dekat Oblast).

Disamping itu, Danau Baikal juga termasuk salah satu danau yang mempunyai volume air yang cukup besar, sehingga banyak kalangan yang menganggapnya sebagai salah satu danau paling produktif di dunia.

Bukan hanya itu saja, danau ini juga merupakan salah satu danau tertua di dunia. Dimana diketahui, danau ini sudah ada sejak 25 juta tahun lalu yang terbentuk akibat dari pergeseran dan pergerakan tanah.

Sekarang, Danau Baikal sudah menjadi salah satu tempat wisata di Rusia yang banyak dikunjungi wisatawan. Bahkan, UNESCO juga sudah memasukannya sebagai salah satu warisan dunia yang harus dilindungi.  

BACA JUGA: 10+ Bangunan Terkenal di Filipina Yang Wajib Dikunjungi!!

#2. Danau Tanganyika di Kongo dan Zambia (4.823 meter)

Danau Tanganyika

Daftar danau terdalam di dunia berikutnya yaitu Danau Tanganyika dengan kedalamannya mencapai kurang lebih  4.823 meter. Selain itu, Danau Tanganyika juga merupakan salah satu danau air tawar terpanjang di dunia. 

Dimana diketahui, danau ini membentang dari negara Zambia hingga ke negara Kongo di kawasan Afrika Tengah. Dan penduduk di sekitar danau ini banyak yang memamfaatkannya untuk mencari nafkah.

#3. Laut Kaspia di Iran, Kazakhstan, Turkmenistan, Azerbaijan, dan Russia (3.363 meter)

Laut Kaspia adalah sebuah kawasan perairan yang terkurung diantara benua asia dan benua eropa yang wilayahnya berada di lima negara sekaligus, yakni Iran, Kazakhstan, Turkmenistan, Azerbaijan, dan Russia.

Walaupun dinamakan sebagai ” laut ” namun kawasan perairan yang memiliki kedalaman kurang lebih 3.363 meter ini sering dianggap sebagai danau. Hal tersebut dikarenakan laut ini memiliki karakteristik yang mirip seperti danau.

Disamping itu, Laut Kaspia juga memiliki banyak nama, mulai dari Dai Darya ye Khazar di Persia, hingga Mazadaran di Iran, dan lain sebagainya.

#4. Danau Vostok di Antartika (1.005 meter)

Vostok adalah danau glasial terbesar di dunia saat ini. Danau yang berada di benua antartika ini memiliki kedalaman kurang lebih 1005,84 meter, dan berada di kedalaman sekitar 3474,72 dibawah lapisan es.

Sejauh ini, angka-angka diatas masih berupa perkiraan saja. Pasalnya, hingga sekarang, para ilmuan masih terus menggali danau yang sudah terisolasi selama 125 juta tahun ini demi mengungkap rahasia dan sejarah iklim bumi pada 400.000 tahun yang lalu.

#5. Danau San Martin di Chili dan Argentina (836 meter)

Danau San Martin

Kurang lebih sama dengan Danau Tanganyika, Danau San Martin juga berada di dua negara sekaligus, yakni di Chili dan Argentina. Hanya saja, penduduk Chili tidak menyebut danau ini dengan nama ” San Martin “ melainkan ” OHiggins “.

Terlepas dari perbedaan nama tersebut, danau dengan kedalamanan mencapai kurang lebih 836 meter ini memiliki karakteristik warna air yang ” cukup “ unik. Hal tersebut disebabkan dari proses suspensi batuan di danau tersebut. 

#6. Danau Pinatubo di Filipina (792 meter)

Danau Pinatubo

Danau Pinatubo merupakan salah satu danau terdalam di dunia yang lokasinya berada di negara Filipina, sekaligus danau terdalam di Asia Tenggara, dengan kedalaman mencapai kurang lebih 792,48 meter.

Lebih menariknya, Danau Pinatubo juga termasuk salah satu danau yang baru terbentuk akibat letusan Gunung Pinatubo pada tahun 1991 lalu. Kini, Danau Pinatubo sudah menjadi salah satu tempat wisata di Filipina yang banyak dikunjungi wisatawan.

#7. Danau Malawi di Malawi, Mozambique, dan Tanzania (720 meter)

Danau Malawi

Danau Malawi atau sering juga disebut dengan nama ” Danau Nyassa “ merupakan danau terbesar ke-3 di benua Afrika, dan danau terdalam ke-2 di benua Afrika, dengan kedalamannya kurang lebih 720 meter.

Danau yang berada di negara Malawi, Mozambique, dan Tanzania ini adalah rumah bagi beberapa spesies kehidupan laut dan karang batu yang tersebar di setiap sudut danau ini, dengan membentuk lanskap indah.

#8. Danau Issyk Kull di Kirgistan (668 meter)

Danau Issyk Kull adalah sebuah danau yang berada di timur negara Kirgistan. Dimana diketahui, danau ini memiliki kedalaman mencapai 668,12 meter, dan terdapat 118 sungai yang mengalir ke danau tersebut.

Lebih menariknya lagi, walaupun danau ini sering ditutupi salju, tapi Danau Issyk Kull tidak pernah membeku. Disamping itu, danau ini juga merupakan danau penghasil garam terbesar ke-2 setelah laut Kaspia.

#9. Danau Crater di Amerika Serikat (654 meter)

Dulunya, danau yang terbentuk pada tahun 8.000 tahun silam ini sering disebut dengan nama ” Deep Blue Lake “ atau ” Old Man of the Lake “. Namun sekarang, danau ini lebih populer disebut dengan nama ” Crater Lake “.

Disamping itu, danau indah yang diketahui memiliki kedalaman kurang lebih 654,7 meter ini sudah menjadi salah satu danau yang banyak dikunjungi oleh para wisatawan di Amerika Serikat.

#10. Danau Great Slave di Kanada (614 meter)

Danau Great Slave

Daftar danau terdalam di dunia berikutnya yaitu Danau Great Slave di Kanada, dengan kedalaman kurang lebih 614, 17 meter dan luasnya mencapai 10.502 mil. Selain itu, danau ini juga termasuk danau yang indah dengan panorama yang menggagumkan.

Perlu diketahui, penduduk pertama di danau ini adalah penduduk asli Amerika yang terkenal suka mendirikan kamp. Dan salah satu kamp yang masih ada sampai sekarang di sekitar danau ini adalah kamp bernama ” Dettah “.

Danau Great Slave pertama kali ditemukan oleh seorang penjelajah asal Inggris bernama Samuel Hearne pada tahun 1771 silam. Pada saat itu, Samuel Hearne menyeberangi danau ini masih dalam keadaan membeku dan menamainya ” Athapuscow “.

#11. Danau Matano di Indonesia (590 meter)

Danau Matano

Danau Matano merupakan danau terdalam di Indonesia, sekaligus danau terdalam ke-2 di Asia Tenggara. Dimana diketahui, Danau Matano mempunyai kedalaman mencapai kurang lebih 590 meter.

Danau yang terbentuk akibat dari aktivitas tektonik di ujung timur Provinsi Sulawesi Selatan (Indonesia) ini juga diketahui memiliki panjang kurang lebih 28 kilometer dan lebar sekitar 8 kilometer.

#12. Danau Toba di Indonesia (505 meter)

Danau Toba

Danau terdalam di dunia berikutnya yaitu Danau Toba di Indonesia, yang kedalamannya mencapai sekitar 505 meter. Danau Toba terbentuk akibat dari aktivitas vulkanik yang terjadi berjuta-juta tahun yang lalu.