Lagu daerah dari Kalimantan Barat berikut ini menarik diketahui, terutama bagi kalian yang ingin mengenal provinsi berjuluk ” Seribu Sungai “ ini. Seperti diketahui, Kalimantan Barat adalah salah satu provinsi di Pulau Kalimantan.
Provinsi dengan ibukota Pontianak ini terkenal dengan kekayaan alamnya yang begitu melimpah. Bukan hanya itu saja, Provinsi terbesar keempat di Indonesia ini juga ” sangat “ kaya akan budaya dan tradisi.
Dan salah satu budaya yang ” cukup “ populer dikalangan masyarakat di Kalimantan Barat dan sekitarnya adalah lagu daerahnya. Lantas, apa saja lagu daerah dari Kalimantan Barat (Kalbar) yang cukup populer tersebut? Berikut ulasannya.
7+ Lagu Daerah Dari Kalimantan Barat (Kalbar) Dan Ceritanya
#1. Lagu ” Cik Cik Periok “
Lagu daerah dari Kalimantan Barat (Kalbar) yang menarik diketahui pertama yaitu Lagu ” Cik Cik Periok “. Lagu ” Cik Cik Periok “ ini sudah berusia sekitar 150 tahun, dan diciptakan oleh orang dayak, tapi tidak diketahui secara pasti siapa penciptanya.
Lagu ini bercerita tentang kehidupan masyarakat jaman dulu di Kabupaten Sambas, yang menganggap kebudayaan-kebudayaan yang datang dari luar dianggap merusak kebudayaan di Kabupaten Sambas dan sekitarnya.
#2. Lagu ” Aek Kapuas “
Daftar lagu daerah dari Kalimantan Barat (Kalbar) yang menarik diketahui selanjutnya yaitu Lagu ” Aek Kapuas “. Lagu ” Aek Kapuas “ ini merupakan ciptaan Paul Putra Frederick, dan Yan G.
Lagu ini bercerita tentang Sungai Kapuas, yang konon katanya bagi siapa saja yang sudah meminum air dari sungai yang menjadi ikon Provinsi Kalimantan Barat ini tidak akan bisa melupakan daerah Kalimantan Barat.
#3. Lagu ” Ca Uncang “
Lagu ” Ca Uncang “ adalah sebuah lagu dari Kabupaten Sambas yang berisi tentang syair dan pantun. Dimana, lagu ” Ca Uncang “ ini menceritakan tentang kehidupan sosial sepasang remaja di jaman dulu.
Dimana kehidupan di jaman dulu, ketika dua orang remaja sedang berduaan maka mereka akan merasa malu. Hal tersebut terjadi karena pada jaman dulu, norma-norma kehidupan masih dijunjung sangat tinggi.
#4. Lagu ” Dara Muning “
Lagu ” Dara Muning “ ini diciptakan oleh M. Herry Sy, dan ceritanya tentang seorang wanita cantik bernama ” Muning “ dan anaknya bernama ” Munang “ yang saling jatuh cinta setelah terpisah sekian lama.
Kemudian, mereka berdua dikutuk menjadi batu karena dianggap sudah melanggar aturan-aturan dewa. Dan cerita tentang Muning dan Munang ini lebih dikenal sebagai ” Legenda Batu Dara Kemuning “.
#5. Lagu ” Masjid Jami “
Lagu ” Masjid Jami “ ini diciptakan oleh Ibu Ros, dan ceritanya tentang keindahan ibukota Provinsi Kalimantan Barat yakni Kota Pontianak dan Masjid Jami yang merupakan peninggalan Sultan Abdurrahman.
Perlu diketahui, Masjid Jami dibangun pada masa penjajahan belanda. Dan seseorang belum bisa dikatakan sudah mengelilingi Kota Pontianak kalau belum pernah berkunjung ke Masjid Jami ini.
#6. Lagu ” Kote Pontianak “
Lagu ” Kote Pontianak ” ini diciptakan oleh penduduk asli Kota Pontianak bernama Hazairin Achmad. Dan lagu ” Kote Pontianak “ ini menceritakan tentang ciri khas Kota Pontianak yang sangat damai dan indah.
Biasanya, lagu yang mengunakan bahasa melayu ini sering diperdengarkan atau dinyanyikan pada saat perayaan ulang tahun Kota Pontianak lengkap dengan tarian khas Kota Pontianak yang disebut ” Japin “.
#7. Lagu ” Kapal Belon “
Lagu yang tidak diketahui secara pasti siapa penciptanya ini merupakan salah satu lagu daerah dari Sambas yang mempunyai makna yang sangat kental akan sejarah, dan moral masyarakat di Kabupaten Sambas.
Lagu yang mengunakan bahasa melayu dan bait seperti pantun ini bercerita tentang sebuah kapal inggris bernama ” Kapal Belon ” yang tenggelam karena melanggar sistem pertahanan yang dibangun oleh masyarakat setempat.
Akhir Kata
Nah, itulah beberapa lagu daerah dari Kalimantan Barat (Kalbar) lengkap dengan cerita dan maknanya. Baca juga 7+ Lagu Daerah Dari Kalimantan Selatan (Kalsel) Yang Wajib Diketahui!!.