7+ Oleh Oleh Khas Kudus (Jawa Tengah) Selain Jenang!!

Kalau membicarakan tentang oleh oleh khas Kudus di Jawa Tengah! Pasti sebagian diantara kalian pasti langsung teringat dengan ” Jenang “ yaitu salah satu makanan khas Kudus yang manis seperti dodol.

Ya! Jenang adalah salah satu makanan khas Kudus yang sering dijadikan sebagai oleh oleh untuk dibawa pulang. Namun tahukah kamu? Kalau oleh oleh khas kota berjuluk ” Kota Santri “ ini bukan hanya Jenang.

Ada beberapa oleh oleh khas lainnya yang juga menarik untuk dipertimbangkan dibeli, dan dibawa pulang. Lantas, apa saja oleh oleh khas Kudus (Jawa Tengah) selain Jenang tersebut? Berikut ulasannya.

Oleh oleh khas Kudus (Jawa Tengah) yang wajib dibeli pertama yaitu Jenang. Seperti yang disinggung sebelumnya, Jenang adalah salah satu makanan khas Kudus yang sering dijadikan sebagai oleh oleh.

Jenang adalah salah satu makanan ringan khas Kudus yang bentuknya mirip seperti dodol. Makanan bercitarasa manis ini dibuat dari bahan dasar tepung beras ketan, gula kelapa, gula pasir, dan santan, serta lemak nabati.

Selain itu, makanan ringan yang satu ini sangat mudah ditemukan di beberapa toko oleh oleh di Kudus dengan beragam varian rasa seperti rasa durian, nangka, cokelat, susu, mocca, cocopandan, capuccino, dan lain sebagainya.

BACA JUGA: Air Terjun Sekar Langit di Magelang (Lokasi, Tiket Masuk, Rute, Fasilitas, dan Legenda)

Oleh oleh khas Kudus (Jawa Tengah) selain Jenang yang wajib dipertimbangkan dibeli berikutnya yaitu Keciput. Keciput adalah salah satu kue kering khas Kudus yang bagian luarnya ditaburi dengan wijen.

Kue yang satu ini mempunyai tampilan yang mirip seperti Onde Onde namun dengan tekstur, dan bentuk yang lebih mungil tanpa isian di dalamnya, serta dibuat kering sehingga bisa dibawa pulang untuk dijadikan sebagai oleh oleh.

Biasanya, kue kering ini hanya disajikan ketika lebaran saja seperti Hari Raya Idul Fitri, dan Hari Raya Idul Adha. Sehingga, setelah perayaan lebaran sudah selesai, maka kue kering ini sulit ditemukan.

Jangklong adalah salah satu tumbuhan khas Kudus berupa umbi-umbi yang banyak ditemukan tumbuh sumber di lereng Gunung Muria, yang merupakan salah satu gunung tertinggi di Kabupaten Kudus.

Jangklong terkenal kaya dengan vitamin B, dan dipercaya berkhasiat mengurangi resiko kanker, stroke, penyakit jantung, bahkan baik dikomsumsi bagi mereka yang sedang melakukan program diet.

Disamping itu, Jangklong juga bisa diolah menjadi berbagai jenis olahan umbi-umbi yang menarik seperti sebagai campuran dalam membuat steak, atau bisa juga digoreng dengan tepung, dan lain sebagainya.

Selain Jenang, ada satu lagi makanan khas Kudus mirip seperti dodol yang juga sering dijadikan sebagai oleh oleh, yaitu Madu Mongso. Biasanya, makanan ini dibungkus dengan bungkusan yang berwarna-warni cantik.

Kurang lebih sama dengan Keciput, Madu Mongso juga merupakan salah satu makanan yang sering disajikan ketika lebaran di Kudus. Namun sekarang, sudah banyak industri rumahan yang memproduksi makanan ini.

Sehingga, walaupun bukan menjelang hari lebaran seperti Hari Raya Idul Fitri, dan Hari Raya Idul Adha, para wisatawan tetap bisa membeli Madu Mongso yang banyak dijual di beberapa toko oleh oleh di Kudus.

Sesuai dengan namanya, Kacang Bawang Sumber Gelis adalah salah satu oleh oleh yang dibuat dari kacang dan diberi bumbu bawang. Sedangkan, Sumber Gelis adalah merk atau brand dari oleh oleh tersebut.

Kacang Bawang Sumber Gelis ini dibungkus dengan plastik yang modern, sehingga mudah dibawa bepergian kemanapun. Selain itu, harganya juga sangat terjangkau, jadi tidak heran jika oleh oleh ini banyak diburu oleh wisatawan.

Kurang lebih sama dengan Keciput, dan Madu Mongso, Rengginang juga merupakan makanan khas Kudus berupa kerupuk yang sering disajikan ketika hari lebaran, atau acara hajatan-hajatan di jaman dulu.

Namun sampai sekarang, kerupuk berbentuk bulat pipih ini masih eksis. Pasalnya, kerupuk khas Kudus ini banyak diproduksi oleh industri rumahan, sehingga sangat mudah ditemukan di beberapa toko oleh oleh di Kudus.

Oleh oleh dari Kabupaten Kudus (Jawa Tengah) selain Jenang yang juga wajib dipertimbangkan untuk dibeli terakhir yaitu Kopi Jetak. Sesuai dengan namanya, Kopi Jetak adalah kopi khas Kudus yang diproduksi oleh masyarakat di Desa Jetak, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus.

Perbedaan Kopi Jetak dengan kopi pada umumnya, terletak pada biji kopinya yang digoreng sampai berwarna hitam, dan ketika biji kopi digoreng ditambahkan air kopi sehingga daya tahannya lebih tahan lama.

Bagi para pencinta kopi yang sedang berkunjung ke Kudus, wajib hukumnya mencicipi kopi ini, atau paling tidak membeli kopi ini untuk dibawa pulang sebagai oleh oleh untuk diri sendiri, atau bisa juga dihadiahkan kepada keluarga, kerabat, pacar, dan lainnya.

Nah, itulah beberapa oleh oleh khas Kudus (Jawa Tengah) selain Jenang yang wajib dipertimbangkan untuk dibeli oleh para wisatawan. Baca juga Pemandian Air Panas Bayanan di Sragen (Lokasi, Tiket Masuk, Fasilitas, dan Sejarah).