Blog

  • 12+ Tempat Wisata di Batusangkar (Sumatera Barat) Yang Lagi Hits!!

    Tempat wisata di Batusangkar (Kabupaten Tanah Datar – Sumatera Barat) berikut ini lagi hits dikunjungi wisatawan. Perlu diketahui, Batusangkar adalah ibukota Kabupaten Tanah Datar di Provinsi Sumatera Barat.
    Kota Batusangkar dan sekitarnya diketahui mempunyai beragam tempat wisata yang lagi hits dikunjungi oleh wisatawan, seperti wisata alam, wisata budaya, wisata sejarah, dan tempat wisata lainnya.
    Tanpa perlu banyak basa-basi lagi, berikut adalah sejumlah tempat wisata di Batusangkar (Kabupaten Tanah Datar – Sumatera Barat) yang lagi hits dikunjungi wisatawan. Mari kita simak ulasannya berikut ini.

    12+ Tempat Wisata di Batusangkar (Sumatera Barat) Yang Lagi Hits

    #1. Istana Pagaruyung

    Tempat Wisata di Batusangkar
    Istana Pagaruyung
    Tempat wisata di Batusangkar (Sumatera Barat) yang lagi hits pertama yaitu Istana Pagaruyung atau dikenal juga dengan nama ” Istano Basa “. Lokasinya berada di Nagari Pagaruyung, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
    Istana Pagaruyung (Istano Basa) adalah sebuah replika istana yang pernah terbakar habis akibat kerusuhan pada tahun 1804 silam diatas Bukit Batu Patah.
    Disamping bisa menikmati kemegahan arsitektur istananya, para wisatawan juga bisa melihat benda-benda peninggalan Kerajaan Pagaruyung, yang bernilai sejarah tinggi di Istana Pagaruyung (Istano Basa) ini.

    #2. Cagar Budaya Batu Batikam

    Tempat Wisata di Batusangkar
    Cagar Budaya Batu Batikam
    Tempat wisata di Batusangkar (Sumatera Barat) yang lagi hits berikutnya yaitu Cagar Budaya Batu Batikam. Cagar Budaya Batu Batikam adalah sebuah cagar budaya seluas kurang lebih 1.800 meter persegi.
    Cagar Budaya Batu Batikam ini dulunya merupakan sebuah tempat yang berfungsi sebagai tempat untuk bermusyawarah para kepala suku. Konon katanya, tusukan di tengah batu di tempat ini adalah bekas tusukan keris milik Datuak Parpatiah Nan Sabatang.
    Bekas tusukan di tengah batu tersebut merupakan lambang atau simbol perdamaian masyarakat Minangkabau. Dan cagar budaya ini merupakan salah satu bukti keberadaan Kerajaan Minangkabau pada jaman neolitikum.
    Jika kamu penasaran dengan Cagar Budaya Batu Batikam ini? Kamu bisa mengunjunginya di Jalan Jenderal Sudirman No.160, Dusun Tuo, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

    #3. Benteng Van Der Capellen

    Tempat Wisata di Batusangkar
    Benteng Van Der Capellen
    Benteng Van Der Capellen merupakan sebuah benteng peninggalan belanda di Kota Batusangkar, atau lebih tepatnya lagi di Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
    Keberadaan Benteng Van Der Capellen ini erat sekali hubungannya dengan Perang Padri di Kabupaten Tanah Datar, yaitu perang antara kaum padri (kaum agama) dengan kaum adat yang terjadi pada tahun 1821 silam.
    Buat kamu yang suka dengan sejarah bangsa Indonesia, kamu wajib mengunjungi Benteng Van Der Capellen ini. Pasalnya, selain bisa berfoto-foto, kamu juga bisa mempelajari tentang sejarah di benteng ini.

    #4. Gedung Indo Jolito

    Selain Benteng Van Der Capellen, ada satu bangunan peninggalan belanda di Kota Batusangkar yang menarik dikunjungi yaitu Gedung Indo Jolito. Lokasinya berada di Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
    Bangunan bernilai seni ” sangat “ tinggi ini dibangun pada tahun 1822 hingga tahun 1824 silam. Dan kini, Gedung Indo Jolito sudah ditetapkan sebagai salah satu benda cagar budaya di Provinsi Sumatera Barat.

    #5. Air Terjun Lembah Anai

    Tempat Wisata di Batusangkar
    Air Terjun Lembah Anai
    Diantara banyaknya tempat wisata di Kabupaten Tanah Datar, Air Terjun Lembah Anai adalah yang paling terkenal. Bahkan, air terjun setinggi kurang lebih 35 meter ini dijadikan sebagai salah satu maskot pariwisata Provinsi Sumatera Barat.
    Menariknya, di tempat wisata yang berada di Nagari Singgalang, Kecamatan Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat ini terdapat 3 buah air terjun dengan pemandangan alam yang mempesona.
    Salah satunya adalah yang terletak di pinggir jalan dengan nama ” Air Terjun Lembah Anai “. Sedangkan dua air terjun lainnya berada di dalam hutan sehingga belum banyak diketahui oleh para wisatawan.

    #6. Danau Singkarak

    Tempat Wisata di Batusangkar
    Danau Singkarak
    Tempat wisata di Batusangkar (Sumatera Barat) yang lagi hits dikunjungi wisatawan berikutnya yaitu Danau Singkarak. Danau Singkarak berada di dua kabupaten sekaligus yaitu Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Solok.
    Danau seluas kurang lebih 107,8 kilometer persegi ini merupakan danau terluas kedua di Pulau Sumatera setelah Danau Toba. Disamping itu, di danau dengan pemandangan alam yang ” super “ indah ini juga terdapat 19 jenis ikan.

    #7. Panorama Tabek Patah

    Panorama Tabek Patah mempunyai pemandangan yang indah, khususnya ketika cuaca sedang cerah. Dan di tempat wisata ini juga terdapat dua buah danau yang cantik yakni Danau Aie Taganang dan Danau Pakih.
    Panorama Tabek Patah terletak di lereng Gunung Berapi diantara Kota Bukittinggi dan Kota Batusangkar, atau lebih tepatnya di Nagari Tabek Patah, Kecamatan Tanjung Baru, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

    #8. Rumah Gadang Kampai Nan Panjang

    Tempat Wisata di Batusangkar
    Rumah Gadang Kampai Nan Panjang
    Rumah Gadang Kampai Nan Panjang adalah sebuah rumah berarsitektur khas Minang dengan atap bergonjong empat terbuat dari ijuk. Lokasinya di Nagari Belimbing, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat.
    Konon katanya, rumah yang diketahui dibangun oleh Datuk Penghulu Basa dari Suku Kampai Nan Panjang ini sudah berumur kurang lebih 300 tahun. Sehingga tidak heran jika rumah ini dianggap sebagai salah satu bangunan bersejarah di Kabupaten Tanah Datar. 

    #9. Ngalau Pangian

    Tempat Wisata di Batusangkar
    Ngalau Pangian
    Kabupaten Tanah Datar di Provinsi Sumatera Barat juga mempunyai sebuah tempat wisata alam berupa gua, yaitu Ngalau Pangian. Lokasinya berada di Nagari Pangian, Kecamatan Lintau Buo, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
    Di dalam gua ini terdapat air yang konon katanya terus mengalir disepanjang musim, baik itu pada musim penghujan maupun pada musim kemarau. Selain itu, stalaktit dan juga stalakmit juga cukup indah.

    #10. Puncak Pato

    Tempat wisata di Batusangkar (Sumatera Barat) yang juga lagi hits dikunjungi wisatawan selanjutnya yaitu Puncak Pato. Lokasinya berada di Nagari Batu Bulek, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
    Tempat wisata yang satu ini menawarkan sebuah tempat wisata yang nyaman, lengkap dengan pemandangan persawahan yang hijau, pohon-pohon pinus yang menjulang tinggi, dan udara yang begitu sejuk.
    Disamping itu, Puncak Pato juga merupakan saksi bisu dari peristiwa bersejarah yang menjadi puncak kesepakatan antara kaum agama dan kaum adat yang disebut ” Sumpah Satiah Bukit Marapalam “.

    #11. Batu Basurek

    Tempat Wisata di Batusangkar
    Batu Basurek
    Batu Basurek adalah sebuah objek wisata berupa batu bertuliskan bahasa jawa kuno dan sansekerta. Lokasinya berada di Nagari Limo Kaum, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
    Batu ini diperkirakan merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Pagaruyung di Kabupaten Tanah Datar. Dan batu yang mempunyai lebar sekitar 25 cm, tinggi 8 cm, tebal 10 cm, dan berat 50 kg ini diperkirakan sudah berusia kurang lebih 6 abad.

    #12. Batu Ampek Angkek

    Batu Ampek Angkek atau lebih dikenal dengan nama ” Batu Angkek-Angkek “ adalah sebuah batu unik di Kabupaten Tanah Datar. Dikatakan ” unik “, karena konon katanya berat batu ini bisa berubah-ubah bila diangkat berulang kali.
    Selain itu, sebagian masyarakat di Kabupaten Tanah Datar juga percaya bahwa jika ada orang yang bisa mengangkat dan meletakan batu ini dipangkuannya, maka semua cita-cita dan keinginannya akan terkabul.
    Jika kamu penasaran dan ingin mencoba mengangkat dan meletakan batu ini dipangkuanmu? Kamu bisa mengunjunginya di Nagari Tanjuang, Kecamatan Sungayang Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

    Akhir Kata

    Nah, itulah beberapa tempat wisata di Batusangkar (Tanah Datar – Sumatera Barat) yang lagi hits dikunjungi oleh para wisatawan. Baca juga 20+ Tempat Wisata di Solok (Sumatera Barat) Yang Lagi Hits!!.
  • 11+ Wisata Pantai di Wakatobi (Sulawesi Tenggara) Yang Wajib Dikunjungi!!

    Beberapa wisata pantai di Wakatobi berikut ini sangat wajib dikunjungi jika sedang jalan-jalan di Provinsi Sulawesi Tenggara. Seperti diketahui, Wakatobi adalah salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Tenggara.
    Kabupaten Wakatobi di Sulawesi Tenggara (Sulteng) ini sangat terkenal dengan Taman Nasional Wakatobi, yaitu salah satu taman nasional terbaik yang dimiliki oleh Negara Republik Indonesia.
    Disamping itu, kabupaten dengan ibukota Wangi-Wangi ini juga mempunyai beberapa pantai yang menarik dikunjungi. Lantas, apa saja wisata pantai di Wakatobi (Sulawesi Tenggara) yang wajib dikunjungi tersebut? Berikut ulasannya.

    11+ Wisata Pantai di Wakatobi (Sulawesi Tenggara) Yang Wajib Dikunjungi

    #1. Pantai Moli’i Sahatu

    Pantai di Wakatobi
    Pantai Moli’i Sahatu
    Wisata pantai di Wakatobi (Sulawesi Tenggara) yang wajib dikunjungi pertama yaitu Pantai Moli’i Sahatu. Pantai Moli’i Sahatu merupakan salah satu pantai terindah yang ada di Taman Nasional Wakatobi.
    Pantai Moli’i Sahatu hanya berjarak kurang lebih 10 kilometer dari pusat Kota Wangi-Wangi, atau lebih tepatnya berada di Desa Patuno, Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sulteng).
    Nama ” Moli’i Sahatu “ sendiri memiliki arti ” seratus mata air “. Penamaannya tersebut sangat sesuai karena di Pantai Moli’i Sahatu ini terdapat ratusan mata air tawar yang muncul dari dasar lautnya.

    #2. Pantai Sausu

    Pantai di Wakatobi
    Pantai Sausu
    Wisata pantai di Wakatobi (Sulawesi Tenggara) yang wajib dikunjungi berikutnya yaitu Pantai Sausu. Lokasinya berada di Desa Matahora, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
    Ada beberapa aktivitas seru yang bisa dilakukan di pantai ini di antaranya adalah berjemur sinar matahari, berenang, menyelam (snorkeling atau diving) untuk menikmati keindahan bawah lautnya yang sangat menggagumkan.

    #3. Pantai Hoga

    Pantai Hoga adalah sebuah pantai di Pulau Kaledupa, yaitu salah satu pulau yang ada di dalam kawasan Taman Nasional Wakatobi. Pantai Hoga sangat terkenal dengan hamparan pasirnya yang putih dan bersih.
    Disamping itu, Pantai Hoga juga mempunyai panorama bawah laut yang ” sangat “ menggagumkan dengan beragam terumbu karang, berbagai jenis ikan berwarna-warni, dan beberapa jenis biota laut lainnya.
    Bukan hanya itu saja, di pantai ini juga terdapat beberapa cottage yang bisa disewa oleh para wisatawan dengan harga terjangkau. Cottage-cottage tersebut merupakan milik masyarakat Pulau Kaledupa yang dikelola oleh Operation Wallace.

    #4. Pantai Sombano

    Pantai di Wakatobi
    Pantai Sombano
    Dari banyaknya wisata pantai yang ada di Kabupaten Wakatobi, pantai yang berada di Desa Sombano, Kecamatan Kaledupa, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara ini termasuk salah satu pantai yang jarang dikunjungi wisatawan.
    Walaupun begitu, garis pantainya yang ” cukup “ panjang, pasirnya yang halus dan lembut, serta pemandangan sunset (matahari terbenam) yang mempesona pasti bisa membuat siapa saja ingin pergi ke pantai ini.

    #5. Pantai Peropa

    Pantai di Wakatobi
    Pantai Peropa
    Pantai ini hanya berjarak kurang lebih 30 menit perjalanan mengunakan kendaraan dari pusat Kota Wangi-Wangi, atau lebih tepatnya berada di Desa Peropa, Kecamatan Kaledupa Selatan, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
    Pantai Peropa dikenal dengan hamparan pasirnya yang putih bersih, dan pemandangan sunset (matahari terbenam) yang mempesona. Disamping itu, pantai ini juga merupakan lokasi tambatan para nelayan setempat.
    Makanya apabila kamu berkunjung pada pagi hari ke pantai ini, kamu akan melihat aktivitas para nelayan setempat yang baru pulang melaut. Dan kamu juga bisa membeli ikan segar milik para nelayan tersebut dengan harga terjangkau. 

    #6. Pantai Waha

    Seperti kebanyakan pantai pada umumnya, pantai yang berada di Desa Waha, Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara ini banyak ditumbuhi oleh pepohonan seperti cemara, dan lainnya.
    Makanya oleh masyarakat di Kabupaten Wakatobi dan sekitarnya, Pantai yang hanya berjarak kurang lebih 7 kilometer dari pusat ibukota Kabupaten Wakatobi ini lebih dikenal dengan nama ” Pantai Cemara “.
    Ada beberapa kegiatan seru yang bisa dilakukan para wisatawan di pantai yang memiliki hamparan pasir putih dan bersih ini di antaranya adalah menyelam (snorkeling dan diving), menikmati sunset (matahari terbenam) dan lainnya.

    #7. Pantai Huntete

    Wisata pantai di Wakatobi (Sulawesi Tenggara) yang juga wajib dikunjungi berikutnya yaitu Pantai Huntete. Lokasinya berada di Desa Kulati, Kecamatan Tomia Timur, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
    Kurang lebih sama dengan pantai lainnya yang ada di Kabupaten Wakatobi, Pantai Huntete juga mempunyai hamparan pasir putih yang bersih, dan banyak ditumbuhi pepohonan di sepanjang garis pantainya.
    Disamping itu, di pantai dengan bentuk melengkung ini juga terdapat sebuah lapangan luas yang ditumbuhi rerumputan. Dimana, lapangan luas tersebut sering dijadikan sebagai lokasi untuk membakar ikan massal oleh wisatawan.

    #8. Pantai Palahidu

    Pantai di Wakatobi
    Pantai Palahidu
    Pantai yang lokasinya berada di Pulau Binongko (salah satu pulau di gugusan kepulauan tukang besi di Kabupaten Wakatobi) ini juga mempunyai hamparan pasir putih dan bersih yang ” cukup “ luas.
    Disamping itu, para wisatawan juga bisa menikmati sunset (matahari terbenam) yang sangat eksotis di pantai ini. Bukan hanya itu saja, para wisatawan juga bisa mengunjungi Benteng Palahidu (salah satu peninggalan sejarah di Kabupaten Wakatobi) di pantai ini.

    #9. Pantai Pasir Panjang

    Selain Pantai Palahidu, ada satu lagi pantai yang juga harus dikunjungi wisatawan di Pulau Binongko (salah satu pulau di gugusan kepulauan tukang besi di Kabupaten Wakatobi), yaitu Pantai Pasir Panjang. 
    Selain bisa menikmati hamparan pasir putih yang bersih, dan menikmati sunset (matahari terbenam), para wisatawan juga bisa mengunjungi hutan mangrove yang lokasinya tidak begitu jauh dari Pantai Pasir Panjang ini.

    #10. Pantai Onemobaa

    Wisata pantai di Wakatobi (Sulawesi Tenggara) yang juga wajib dikunjungi wisatawan selanjutnya yaitu Pantai Onemobaa. Lokasinya berada di Desa Lamanggau, Kecamatan Tomia, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
    Keindahan yang ditawarkan oleh Pantai Onemobaa di antaranya adalah hamparan pasir putih bersih lengkap dengan pohon-pohon rimbun di sepanjang garis pantainya, dan panorama bawah laut yang mempesona.
    Disamping itu, di Pantai Onemobaa juga terdapat Wakatobi Dive Resort (sebuah resort bertaraf internasional) yang bisa disewa oleh para wisatawan.

    #11. Pantai Bella

    Wisata pantai di Wakatobi (Sulawesi Tenggara) yang wajib dikunjungi terakhir yaitu Pantai Bella. Pantai ini hanya berjarak kurang lebih 10 kilometer dari Pelabuhan Rukuwa di Kecamatan Binongko, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara..
    Kurang lebih sama dengan pantai lainnya di Kabupaten Wakatobi, Pantai Bella juga menyuguhkan hamparan pasir putih bersih lengkap dengan pepohonan seperti kelapa, kelapa, pandan, dan lainnya di sepanjang garis pantainya.

    Akhir Kata

    Nah, itulah beberapa wisata pantai di Wakatobi (Sulawesi Tenggara) yang wajib dikunjungi oleh para wisatawan. Baca juga 25+ Tempat Wisata di Tomohon Yang Paling Populer Dikunjungi!!.
  • 7+ Makanan Khas Dieng (Wonosobo) Yang Harus Kamu Cicipi!!

    Beberapa makanan khas Dieng (Dataran Tinggi Dieng) di Wonosobo berikut ini harus kamu coba dan dicicipi. Seperti diketahui, Dieng atau sering juga disebut Dataran Tinggi Dieng adalah salah satu tempat wisata alam terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini.
    Secara administratif, Dieng merupakan dua wilayah desa, yakni Desa Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, dan Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Timur.
    Selain mengunjungi beragam tempat wisatanya, para wisatawan juga wajib mencicipi beberapa makanan khas yang ada di Dieng. Lantas, apa saja makanan khas Dieng (Wonosobo) yang harus kamu cicipi tersebut? Berikut ulasannya.

    7+ Makanan Khas Dieng (Wonosobo) Yang Harus Kamu Cicipi

    #1. Mie Ongklok

    Makanan Khas Dieng
    Mie Ongklok
    Makanan khas Dieng (Wonosobo) yang harus kamu dicicipi pertama yaitu Mie Ongklok. Mie Ongklok merupakan salah satu jenis mie khas Wonosobo yang juga banyak dijual oleh para pedagang di Dieng (Dataran Tinggi Dieng).
    Citarasa mie yang satu ini cukup unik, karena lebih cenderung ke arah manis dengan kuah kental yang terbuat dari campuran antara kanji dan sambal kacang. Biasanya, mie ongklok ini disajikan bersama sate ayam atau sate sapi.
    Konon katanya, nama ” Mie Ongklok ” tersebut berasal dari istilah ” Ongklok “ yang merupakan sebuah keranjang kecil yang terbuat dari kayu. Dimana, keranjang tersebut sering dipergunakan untuk merebus mie.

    #2. Tempe kemul

    Makanan Khas Dieng
    Tempe kemul
    Makanan khas Dieng (Wonosobo) yang harus kamu cicipi berikutnya yaitu Tempe Kemul. Sebenarnya, Tempe Kemul merupakan salah satu varian dari Tempe Mendoan, yaitu salah satu makanan khas Banyumas.
    Tempe Kemul dibuat dari tempe yang dibalut dengan adonan tepung, kemudian digoreng kering dibagian pinggirnya, namun tetap empuk dibagian tempenya. Berbeda dengan Tempe Mendoan yang digoreng setengah matang.
    Nama ” Tempe Kemul ” sendiri bersumber dari kawasan Dieng yang sering bersuhu dingin, sehingga para warganya sering mengunakan kemul atau selimut. Kemudian dibuatlah makan khas dari tempe yang diberi nama ” Tempe Kemul “.

    #3. Purwaceng

    Mungkin sebagian dari kalian mengenal Purwaceng sebagai salah satu minuman untuk obat k*at pria. Padahal, Purwaceng adalah minuman herbal khas Dieng untuk menambah stamina yang aman bagi kesehatan, baik untuk pria maupun wanita.
    Hanya saja, memang ada produk Purwaceng yang bisa dijadikan sebagai obat k*at pria. Biasanya, produk Purwaceng yang bisa dijadikan sebagai obat k*at pria adalah Purwaceng yang berbentuk kapsul.
    Sedangkan produk Purwaceng yang bisa dikomsumsi oleh siapa saja adalah produk Purwaceng yang berbentuk serbuk. Biasanya, Purwaceng berbentuk serbuk ini dicampur dengan kopi, susu, dan lain sebagainya.

    #4. Semur Kentang Khas Bukit Sikunir

    Makanan Khas Dieng
    Semur Kentang Khas Bukit Sikunir
    Bukit Sikunir adalah salah satu tempat wisata di Dieng yang sangat terkenal dengan keindahan ” Golden Sunrise “-nya. Nah, setelah puas menikmati ” Golden Sunrise “-nya, jangan lupa mencicipi olahan semur kentang yang banyak dijual di sekitar kaki Bukit Sikunir.
    Semur Kentang khas Bukit Sikunir ini dibuat dari bahan dasar kentang Dieng yang berukuran lebih kecil dari kentang pada umumnya, dan dimasak dengan beragam campuran bumbu, dan gula aren, atau keramel.

    #5. Manisan Carica

    Buah Carica atau dikenal juga dengan sebagai ” pepaya gunung “ adalah salah satu buah unik yang hanya bisa tumbuh di daerah dingin dan lembab dengan ketinggian antara 1.500 – 3.000 meter diatas permukaan air laut seperti di Dieng.
    Buah yang kalau di Bali dikenal dengan nama ” Gedang Memedi “ ini mirip sekali dengan buah pepaya pada umumnya, hanya saja ukurannya lebih kecil. Nah, buah inilah yang dibuat menjadi Manisan Carica.
    Tidak sulit menemukan Manisan Carica ketika sedang berwisata ke Dieng. Pasalnya, ada banyak toko oleh oleh yang menjualnya, karena memang Manisan Carica merupakan salah satu oleh oleh khas Dieng yang cukup populer dikalangan wisatawan.

    #6. Telur Rebus Khas Kawah Sikidang

    Makanan Khas Dieng
    Telur Rebus Khas Kawah Sikidang
    Sebenarnya, telur rebus khas Kawah Sikidang ini kurang lebih sama dengan telur rebus pada umumnya, yang membedakannya hanya dari proses pembuatannya yang direbus di air panas di Kawah Sikidang.
    Seperti diketahui, Kawah Sikidang adalah salah satu tempat wisata di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, berupa kawah vulkanik yang airnya tidak pernah berhenti mendidih.
    Ketika berkunjung ke Kawah Sikidang, kamu akan banyak menjumpai para penjual telur rebus yang sedang melakukan atraksi mencelupkan bungkusan telur ke dalam air Kawah Sikidang dengan mengunakan alat pancing.

    #7. Keripik Jamur

    Makanan khas Dieng (Wonosobo) yang harus kamu coba dan cicipi terakhir yaitu Keripik Jamur. Seperti yang kita diketahui, Kabupaten Wonosobo dikenal sebagai salah satu daerah penghasil jamur berkualitas di Indonesia.
    Sehingga tidak terlalu mengherankan jika banyak terdapat industri rumahan yang mengolah jamur menjadi makanan khas Wonosobo. Salah satunya adalah Keripik Jamur yang katanya banyak sekali mengandung protein.
    Tidak sulit menemukan Keripik Jamur khas Wonosobo di Dieng. Pasalnya, ada beberapa toko oleh oleh yang menjual Keripik Jamur ini. Karena Keripik Jamur merupakan salah satu oleh oleh yang banyak dicari wisatawan di Dieng.

    Akhir Kata

    Nah, itulah beberapa makanan khas Dieng (Wonosobo) yang harus kamu coba dan cicipi ketika mengunjungi Dataran Tinggi Dieng. Baca juga 10+ Tempat Nongkrong di Wonosobo (Jawa Tengah) Yang Lagi Hits!!.
  • 15+ Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia Yang Wajib Dibawa Pulang!!

    Beberapa oleh oleh khas Jogja selain Bakpia berikut ini ” sangat “ wajib dipertimbangkan dibeli untuk dibawa pulang. Seperti diketahui, hampir semua orang yang pergi ke Jogja pasti menyempatkan diri untuk membeli bakpia sebagai oleh oleh untuk dibawa pulang.
    Namun bukan hanya bakpia saja yang menarik dibeli di Jogja untuk dijadikan sebagai oleh oleh untuk dibawa pulang. Masih banyak barang, makanan, dan jajanan khas Jogja lainnya yang bisa dijadikan sebagai oleh oleh.
    Mulai dari kain atau baju batik khas Jogja, hingga cokelat khas Jogja, dan masih banyak lagi lainnya. Lantas, apa saja oleh oleh khas Jogja selain bakpia yang wajib dibeli untuk dibawa pulang tersebut? Berikut ulasannya.

    15+ Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia Yang Wajib Dibawa Pulang

    #1. Geplak

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Geplak
    Oleh oleh khas Jogja selain bakpia yang wajib dibeli untuk dibawa pulang pertama yaitu Geplak. Geplak adalah salah satu jajanan tradisional khas Jogja berupa kue manis, yang berasal dari Kabupaten Bantul.
    Jajanan berbentuk bulat berwarna-warni ini dibuat dari parutan kepala dan gula jawa atau gula pasir. Selain itu, jajanan ini sangat mudah ditemukan, karena banyak dijual di toko oleh oleh khas Jogja di Yogyakarta.

    #2. Yangko

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Yangko
    Oleh oleh khas Jogja selain bakpia yang wajib dibawa pulang berikutnya yaitu Yangko. Yangko juga merupakan jajanan manis, yang terbuat dari tepung ketan dengan isi kacang cincang dan bertekstur kenyal mirip seperti kue moci khas Jepang.
    Biasanya, Yangko dibuat dengan bentuk kotak. Dan untuk sekarang ini, warna jajanan yang satu ini cukup beragam dengan menyesuaikan rasa-rasa baru seperti strowberry, melon, durian, dan lain sebagainya.

    #3. Baju Batik (Kain Batik)

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Baju Batik (Kain Batik)
    Sebagai salah satu kota penghasil batik terbaik di Indonesia, tentunya baju batik atau kain batik khas Jogja akan menjadi salah satu buruan para wisatawan untuk dijadikan sebagai oleh oleh selain makanan seperti bakpia.
    Umumnya, para wisatawan pergi ke Pasar Beringharjo untuk berburu baju batik khas Jogja atau kain batik khas Jogja yang sudah jadi. Harganya pun cukup bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

    #4. Blangkon

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Blangkon
    Kalau kamu membeli baju batik khas Jogja untuk dijadikan sebagai oleh oleh untuk dibawa pulang, kurang lengkap rasanya kalau kamu tidak membeli blangkon, yaitu penutup kepala berbahan dasar kain batik.
    Disamping itu, blangkon ini juga cukup mudah ditemukan di kawasan Jogja dan sekitarnya, karena biasanya banyak dijual di toko-toko souvenir khas Jogja disekitar tempat wisatanya, atau di sepanjang Jalan Malioboro.

    #5. Perak Khas Jogja

    Tempat lain di Indonesia yang juga terkenal dengan penghasil kerajinan perak selain Pulau Bali adalah Yogyakarta, atau lebih tepatnya lagi di Kotagede, yang lokasinya berada di sebelah tenggara wilayah Kota Jogja.
    Berbagai bentuk kerajinan perak tersebut sangat mudah sekali ditemukan di Kotagede, karena di jalan utama Kotagede banyak berjejer toko-toko yang menjual berbagai bentuk kerajinan perak khas Jogja tersebut.
    Saking terkenalnya, Bahkan banyak orang berkunjung kesana untuk mencari cincin kawin yang terbuat dari perak. Selain itu, kerajinan perak khas Jogja ini juga sudah menembus pasar mancanegara. Woow…

    #6. Cokelat Khas Jogja

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Cokelat Monggo
    Tidak hanya terkenal dengan oleh oleh tradisionalnya, Jogja juga cukup dikenal sebagai salah satu produsen cokelat lokal di Indonesia, yang rasanya tidak kalah dibandingkan dengan cokelat-cokelat impor.
    Selain itu, rasa cokelat khas Jogja ini juga cukup bervariasi, mulai dari yang klasik hingga ke rasa buah-buahan. Biasanya, Monggo dan Ndalem adalah dua merk cokelat khas Jogja yang banyak dicari oleh para wisatawan untuk dijadikan sebagai oleh oleh.

    #7. Salak Pondoh

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Salak Pondoh
    Oleh oleh khas Jogja selain bakpia yang wajib dibawa pulang berikutnya yaitu Salah Pondoh. Salak Pondoh adalah salah satu jenis salak, yang banyak dibudidayakan di lereng Gunung Merapi kawasan Sleman, Yogyakarta.
    Salak Pondoh ini terkenal dengan cita rasa manisnya yang natural, dan tidak terlalu asam. Selain itu, buah salak ini sangat mudah ditemukan, karena banyak dijual di kios-kios buah di sepanjang jalan Kota Sleman, Yogyakarta.

    #8. Gerabah Kasongan

    Desa Kasongan di Kabupaten Bantul, memang terkenal sebagai pusat industri gerabah di Yogyakarta. Di tempat ini, kamu bisa menemukan beberapa toko, yang menjual berbagai kerajinan gerabah khas Jogja.
    Lebih menariknya lagi, Gerabah Kasongan ini juga bisa kamu beli secara online. Namun, jika membelinya langsung ke Desa Kasongan, kamu bisa mendapatkannya dengan harga yang jauh lebih murah.

    #9. Surjan

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Surjan
    Kalau kamu sudah membeli blangkon khas Jogja sebagai oleh oleh untuk dibawa pulang, kamu juga wajib mempertimbangkan membeli Surjan, yaitu pakaian laki-laki khas Jogja dari kebudayaan Jawa Surjan.
    Ada beberapa motif pakaian surjan seperti garis-garis, batik, polos, dan lain sebagainya. Namun, motif yang paling populer dan sering dicari oleh para wisatawan adalah pakaian surjan yang bermotif garis-garis.

    #10. Kaos Dagadu

    Kalau Bali terkenal dengan ” Joger “, maka Jogja terkenal dengan ” Dagadu ” yaitu sebuah merk kaos gaul khas Jogja, yang terkenal dengan beragam tulisan-tulisannya yang unik, lucu, dan terkadang sarkasme.
    Kaos Dagadu ini sangat legendaris, karena sudah ada lebih dari 20 tahunan di Jogja, dan sudah dianggap sebagai salah satu oleh oleh khas Jogja yang wajib dibeli oleh para wisatawan untuk dibawa pulang.
    Selain kaos, Dagadu juga memproduksi beragam souvenir lainnya seperti tas, gantungan kunci, mug, dan lainnya. Untuk mendapatkan produk Dagadu asli, kamu bisa membelinya di gerai resminya di Gedongkuning, Lower Ground Malioboro Mall, dan dekat Alun-Alun Utara.

    #11. Patung Loro Blonyo

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Patung Loro Blonyo
    Oleh oleh khas Jogja selain bakpia yang wajib dibeli untuk dibawa pulang berikutnya yaitu Patung Loro Blonyo. Patung Loro Blonyo merupakan sepasang patung pengantin yang mengunakan pakaian khas Jogja.
    Konon katanya, Patung Loro Blonyo bisa membawa kebahagiaan bagi mereka yang sudah menikah. Jadi, tidak heran apabila patung ini banyak dijadikan sebagai kado untuk pengantin baru, atau hadiah untuk orang yang sudah menikah.
    Lebih menariknya lagi, sekarang ini, Patung Loro Blonyo tidak hanya dibuat mengunakan baju pengantin saja, tapi juga ada Patung Loro Blonyo yang dibuat mengunakan pakaian surjan, kebaya, dan pakaian lainnya.

    #12. Tasuba (Tahu Susu Bakso)

    Tahu Susu Bakso atau lebih dikenal dengan nama ” Tasuba “ adalah salah satu oleh oleh khas Jogja berupa makanan yang cukup laris manis. Makanan ini sangat cocok dijadikan sebagai oleh oleh khas dari Jogja.
    Pasalnya, walaupun tidak mengunakan bahan pengawet apapun, namun makanan ini bisa tahan hingga 6 bulan. Untuk membelinya, kamu bisa berkunjung ke gerai-gerai resminya, salah satunya di Jalan Laksda Adisucipto KM.7,6, Sleman, Yogyakarta.

    #13. Mamahke Jogja

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Mamahke Jogja
    Kalau yang satu ini sedang menjadi tren dikalangan wisatawan asing maupun penduduk lokal, yaitu Mamahke Jogja. Mamahke Jogja adalah oleh oleh khas Jogja berbentuk kue dengan beragam jenis rasa yang unik.
    Toko Mamahke Jogja ini dimiliki oleh pasangan artis ibukota, yaitu Hanung Bramantyo dan Saskia Adya Mecca. Kalau penasaran dengan kue cake ini, kamu bisa membelinya di Kawasan Taman Sari, Yogyakarta.

    #14. Gudeg Kaleng

    Oleh Oleh Khas Jogja Selain Bakpia
    Gudeg Kaleng
    Gudeg adalah salah satu makanan khas Jogja yang terkenal dengan kelezatannya di kalangan wisatawan. Hanya saja, Gudeg adalah makanan bersifat basah, sehingga sulit sekali jika dijadikan sebagai oleh oleh.
    Namun jangan khawatir, karena sekarang ini, sudah ada Gudeg dalam bentuk kalengan dengan citarasa yang kurang lebih sama dengan gudeg asli. Gudeg Kalengan ini bisa tahan lama untuk dibawa bepergian jauh.

    #15. Peyek Tumpuk

    Oleh oleh khas Jogja selain bakpia yang wajib dibeli untuk dibawa pulang terakhir yaitu Peyek Tumpuk. Peyek Tumpuk adalah cemilan berupa gorengan tepung beras, yang ditaburi dengan kacang, atau ikan teri.
    Dinamakan Peyek Tumpuk, karena bentuknya yang bertumpuk-tumpuk satu sama lainnya, sehingga membuatnya tidak setipis peyek pada umumnya. Dan yang lebih penting, cemilan khas Jogja yang satu ini sangat ramah dikantong.

    Akhir Kata

    Nah, itulah beberapa oleh oleh khas Jogja selain bakpia yang wajib dibeli untuk dibawa pulang. Namun, sebelum meninggalkan artikel ini, baca dulu 4+ Tempat Nongkrong di Wonosari (Gunung Kidul – Yogyakarta).
  • 7+ Makanan Khas Manggarai Yang Wajib Dicoba!!

    Beberapa makanan khas Manggarai di Pulau Flores berikut ini sangat wajib dicoba dan dicicipi oleh para wisatawan. Seperti diketahui, Manggarai adalah salah satu kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
    Kabupaten Manggarai terkenal dengan iklimnya yang sejuk, dan keindahan alamnya yang menggagumkan. Sehingga tidak heran jika banyak wisatawan mengunjungi kabupaten dengan ibukota Ruteng ini.
    Disamping itu, Kabupaten Manggarai juga mempunyai sejumlah makanan khas yang menarik dicoba dan dicicipi. Lantas, apa saja makanan khas Manggarai yang wajib dicoba dan dicicipi tersebut? Berikut ulasannya.

    7+ Makanan Khas Manggarai Yang Harus Dicoba

    #1. Kompiang

    Makanan Khas Manggarai
    Kompiang (Kompyang)
    Makanan khas Manggarai yang wajib dicoba dan dicicipi pertama yaitu Kompiang atau dikenal juga dengan nama ” Kompyang “. Kompiang (Kompyang) adalah sebuah roti yang penampilannya mirip seperti onde-onde karena ditaburi wijen.
    Pada awalnya, Roti Kompiang (Kompyang) ini hanya disajikan pada acara-acara tertentu saja seperti acara keluarga dan lainnya. Namun di jaman sekarang, roti ini sangat mudah ditemukan di Kabupaten Manggarai dan sekitarnya.
    Hal tersebut tidak lepas dari kepopuleran roti ini dikalangan para wisatawan, baik wisatawan lokal maupun wisatawan asing, yang sering menjadikan Roti Kompiang (Kompyang) sebagai oleh oleh khas Manggarai. 

    #2. Jagung Catemak

    Makanan khas Manggarai yang wajib dicoba dan dicicipi berikutnya yaitu Jagung Catemak. Sesuai dengan namanya, makanan ini terbuat dari bahan dasar jagung dengan kombinasi labu lilin, dan kacang hijau.
    Lebih menariknya lagi, dalam pengolahannya, makanan ini juga bisa ditambahkan beberapa jenis sayuran seperti daun pepaya, daun ubi, pucuk labu, dan lainnya. Biasanya, Jagung Catemak disajikan sebagai makanan penutup.

    #3. Kopi Flores

    Makanan Khas Manggarai
    Kopi Flores
    Siapa yang tidak tahu dengan kopi khas Pulau Flores ini. Ya! Kopi Flores adalah sejenis Kopi Arabika dengan citarasa yang ” sangat ” unik, karena memiliki harum bunga, karamel, tembakau, dan kacang-kacangan.
    Citarasanya yang ” sangat ” unik tersebut merupakan hasil dari kopi yang ditanam di Pulau Flores. Dimana, Pulau Flores diketahui mempunyai iklim yang unik dibandingkan tempat manapun di dunia ini.
    Dan Kopi Flores yang ” cukup “ terkenal yaitu Kopi Flores Bajawa dan Kopi Flores Manggarai. Dimana diketahui, Kopi Flores Manggarai mempunyai rasa seperti lemon sehingga cocok dibuat es kopi.

    #4. Sopi

    Sopi adalah salah satu minuman tradisional Kabupaten Manggarai dan sekitarnya yang dihasilkan dari proses fermentasi gula aren. Hanya saja, minuman ini memiliki kadar alk*h*l yang cukup tinggi dan memabukan.
    Salah satu keunikan dari minuman ini yaitu jika diteteskan pada keramik maka akan memunculkan sebuah cahaya. Hal tersebut diakibatkan oleh adanya proses penguapan dan pembakaran pada udara di sekitarnya.

    #5. Sombu Gaplek

    Kalau makanan yang satu ini terbuat dari bahan dasar singkong (ubi kayu atau ketela pohon) yang dihaluskan menjadi tepung singkong (ubi kayu atau ketela pohon) dan dicampur dengan parutan kelapa dan gula merah. 
    Biasanya, Sombu Gaplek dihidangkan atau disajikan pada acara-acara tertentu saja seperti acara adat, pesta panen, atau acara untuk penyambutan tamu-tamu penting oleh pemerintah setempat.

    #6. Kukih Surabe

    Selain Sombu Gaplek, ada satu lagi makanan khas Kabupaten Manggarai dan sekitarnya yang mengunakan singkong (ubi kayu atau ketela pohon) sebagai bahan dasar pembuatannya, yaitu Kukih Surabe.
    Hanya saja, makanan yang satu ini juga bisa dibuat dari jenis ubi lainnya selain singkong seperti keladi, atau talas. Dan biasanya, Kukih Surabe juga sering disajikan pada acara-acara besar seperti penerimaan tamu penting, peresmian gereja, dan lainnya.

    #7. Kolo (Nasi Bakar)

    Makanan Khas Manggarai
    Kolo (Nasi Bakar)
    Makanan khas Manggarai yang wajib dicoba dan dicicipi terakhir yaitu Nasi Bakar atau lebih dikenal dengan nama ” Kolo “. Kolo (Nasi Bakar) adalah salah satu makanan tradisional bercitarasa alami di Kabupaten Manggarai dan sekitarnya.
    Untuk membuat makanan ini dibutuhkan beras sebagai bahan utamanya dan beberapa bumbu khas Indonesia, serta bambu muda sebagai wadah atau tempat untuk memasak beras tersebut dengan cara dibakar hingga matang.
    Biasanya, Kolo (Nasi Bakar) ini hanya disajikan pada Pesta Adat Penti, yaitu sebuah ritual sebagai ungkapan rasa syukur atas panen dan keharmonisan hidup yang sudah dilewati selama satu tahun terakhir.

    Akhir Kata

    Nah, itulah beberapa makanan khas Manggarai di Pulau Flores yang wajib dicoba dan dicicipi oleh para wisatawan. Baca juga 7+ Makanan Khas Maumere (Flores – NTT) Yang Wajib Dicicipi!!.
  • 5+ Souvenir Khas Makassar Yang Bagus Dibeli Untuk Kenang-Kenangan!!

    Beberapa souvenir khas Makassar di Sulawesi Selatan berikut ini sangat bagus dibeli untuk kenang-kenangan. Seperti diketahui, pergi berwisata ke suatu tempat itu belum lengkap rasanya kalau tidak membeli souvenir untuk kenang-kenangan.
    Salah satu tujuannya adalah sebagai pengingat bahwa kamu pernah berkunjung ke tempat-tempat tersebut. Dan hal ini merupakan salah satu peraturan wajib yang tidak tertulis bagi sebagian besar para wisatawan.
    Nah, kalau kamu sedang berwisata ke Kota Makassar, ada beberapa souvenir yang bisa kamu beli untuk kenang-kenangan. Lantas, apa saja souvenir khas Makassar yang bagus dibeli untuk kenang-kenangan tersebut? Berikut ulasannya.

    5+ Souvenir Khas Makassar Yang Bagus Dibeli Untuk Kenang-Kenangan

    #1. Sarung Khas Bugis

    Souvenir khas Makassar yang bagus dibeli untuk kenang-kenangan pertama yaitu Sarung Khas Bugis. Sarung Khas Bugis ini sangat terkenal, khususnya di kalangan wisatawan yang suka berburu kain sarung.
    Sarung Khas Bugis juga mempunyai corak yang unik dengan harga yang cukup murah, yaitu berkisar antara Rp 20.000 – Rp 100.000. Selain itu, bahan kainnya juga berbeda-beda seperti kain katun, kain sutera, dan lainnya.

    #2. Handicraft Toraja

    Souvenir Khas Makassar
    Handicraft Toraja
    Souvenir khas Makassar yang bagus dibeli untuk kenang-kenangan berikutnya yaitu Handicraft Toraja. Handicraft Toraja ini memiliki banyak varian seperti ukiran kayu, lukisan, gantungan kunci, tempat tisu, dan lain sebagainya.
    Souvenir yang satu ini cukup mudah ditemukan di Kota Makassar dan sekitarnya. Selain itu, harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau, disesuaikan dengan harga bahan pembuatannya dan jenis handicraft-nya.

    #3. Kain Sutra Sengkang

    Souvenir Khas Makassar
    Kain Sutra Sengkang
    Kalau kamu adalah seorang yang hobi mengoleksi berbagai kain khas nusantara, maka kamu wajib membeli Kain Sutra Sengkang sebagai salah satu buah tangan untuk kenang-kenangan dari Kota Makassar.
    Memang, kain sutra itu terkenal dengan harganya yang mahal. Namun jangan khawatir, kamu bisa mendapatkan Kain Sutra Sengkang berbahan semi sutra dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan kain sutra asli.
    Disamping itu, Kain Sutra Sengkang ini juga memiliki beragam warna dan motif. Dimana warna dan motif Kain Sutra Sengkarang ini sangat cocok untuk dibuat menjadi gaun, baju, rok, kemeja, dan jenis pakaian lainnya.

    #4. Kaos khas Makassar

    Hampir semua tempat wisata di Indonesia, pasti banyak dijumpai para pedagang yang menjual berbagai jenis kaos bertuliskan nama kota, nama tempat wisata, gambar ikon tempat wisata, dan lain sebagainya.
    Begitu juga dibeberapa tempat wisata di Kota Makassar, pasti banyak dijumpai para pedagang yang menjual berbagai jenis kaos bertuliskan ” I Love Makassar “ atau kaos bergambar ikon Kota Makassar, dan lain sebagainya.
    Nah, kaos-kaos tersebut bisa kamu beli sebagai souvenir untuk kenang-kenangan dari Kota Makassar. Disamping itu, harga kaos khas Kota Makassar tersebut juga sangat ramah dikantong alias sangat murah meriah.

    #5. Miniatur Kapal Phinisi

    Souvenir Khas Makassar
    Miniatur Kapal Phinisi
    Kabupaten Bulukumba, yang berada kurang lebih 169 km dari Kota Makassar ini sudah sejak lama dikenal sebagai salah satu kampungnya para Panrita Lopi, yaitu sebutan untuk para pembuat Kapal Phinisi.
    Nah, Kapal Phinisi tersebut bisa kamu bawa pulang tapi dalam bentuk miniatur untuk mempercantik ruang tamu, atau ruangan lainnya di rumahmu. Biasanya, miniatur Kapal Phinisi ini tersedia dari bahan kayu dan perak.

    Akhir Kata

    Nah, itulah beberapa souvenir khas Makassar yang bagus dibeli untuk kenang-kenangan, dan jangan sampai lupa membelinya. Baca juga 7+ Peninggalan Kerajaan Gowa Tallo Yang Wajib Diketahui!!.
  • 12+ Souvenir Khas Jogja (Yogyakarta) Yang Bagus Dijadikan Oleh-Oleh!!

    Beberapa souvenir khas Jogja (Yogyakarta) berikut ini sangat bagus dijadikan sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang. Seperti diketahui, hampir semua orang yang pergi berwisata, pasti menyempatkan diri untuk membeli oleh oleh sebagai cinderamata.
    Membeli cinderamata, baik itu untuk dijadikan sebagai oleh-oleh atau dijadikan sebagai kenang-kenangan adalah salah satu peraturan wajib yang tidak tertulis dalam berwisata bagi sebagian wisatawan.
    Nah, jika kamu sedang berwisata ke Jogja, ada beberapa souvenir yang bisa dipertimbangkan untuk dibeli. Lantas, apa saja souvenir khas Jogja (Yogyakarta) yang bagus dijadikan oleh-oleh tersebut? Berikut ulasannya.

    12+ Souvenir Khas Jogja (Yogyakarta) Yang Bagus Dijadikan Oleh Oleh

    #1. Kaos Dagadu

    Souvenir Khas Jogja
    Kaos Dagadu
    Souvenir khas Jogja (Yogyakarta) yang bagus dijadikan sebagai oleh-oleh pertama yaitu Kaos Dagadu. Dagadu adalah salah satu brand kaos legendaris di Jogja, yang terkenal dengan tulisan-tulisannya yang unik, lucu, dan sarkasme.
    Karena saking legendarisnya, sehingga Kaos Dagadu bukan hanya terkenal sebagai salah satu oleh-oleh khas Jogja yang wajib dibeli oleh para wisatawan, tapi juga sudah menjadi salah satu ikon pariwisata Kota Jogja.
    Untuk mendapatkan Kaos Dagadu asli, kamu bisa membelinya di beberapa gerai resminya di Dagadu Jogja City Mall, Dagadu Alun-Alun Utara, Dagadu Transmart, Dagadu Malioboro Mall, dan Yogyatorium.

    #2. Kerajinan Perak

    Souvenir khas Jogja (Yogyakarta) yang bagus dijadikan oleh-oleh untuk dibawa pulang selanjutnya yakni kerajinan perak khas Jogja. Salah satu pusat kerajinan perak khas Jogja adalah Kecamatan Kotagede, Yogyakarta.
    Bukan hanya terkenal di Indonesia, kerajinan perak khas Jogja ini juga sudah terkenal hingga ke mancanegara. Makanya, souvenir yang satu ini wajib kamu beli ketika pergi berwisata ke Provinsi Yogyakarta.

    #3. Kerajinan Kulit

    Souvenir Khas Jogja
    Kerajinan Kulit Khas Jogja
    Kamu suka dengan produk kerajinan dari kulit seperti tas, sepatu, dan lainnya? Kalau iya! berarti kamu wajib berkunjung ke salah satu pusat industri kerajinan kulit khas Jogja di Desa Wisata Manding.
    Para pengrajin kulit di Desa Manding ini sudah membuat kerajinan kulit khas Jogja sejak tahun 1957. Di desa wisata ini, kamu bisa menemukan beragam jenis produk kerajinan dari kulit, seperti sepatu kulit, sandal kulit, tas kulit, dan masih banyak lagi lainnya.

    #4. Tas Dowa

    Souvenir Khas Jogja
    Tas Dowa
    Kalau kamu sedang mencari oleh-oleh khas Jogja untuk diberikan kepada wanita? Maka salah satu oleh-oleh khas Jogja yang sangat direkomendasikan untuk dibeli buat wanita adalah Tas Dowa. 
    Tas Dowa adalah salah satu souvenir khas Yogyakarta berupa tas rajut. Tas rajut ini pastinya digemari oleh kaum wanita. Disamping itu, Tas Dowa juga tersedia dalam beberapa warna, ukuran, dan harga.

    #5. Wayang Kulit

    Souvenir Khas Jogja
    Wayang Kulit
    Wayang adalah salah satu seni pertunjukan asli Indonesia, yang berkembang pesat di Pulau Jawa dan sekitarnya, termasuk juga di Yogyakarta. Dan Wayang Kulit adalah sejenis boneka yang digunakan dalam pertunjukan Wayang tersebut.
    Dan Wayang Kulit di setiap daerah di Pulau Jawa memiliki ciri khasnya masing-masing. Nah, Wayang Kulit khas Jogja ini bagus juga dijadikan sebagai cinderamata khas Jogja untuk dibawa pulang sebagai oleh oleh.

    #6. Blangkon

    Souvenir Khas Jogja
    Blangkon
    Souvenir khas Jogja (Yogyakarta) yang bagus dijadikan oleh-oleh untuk dibawa pulang berikutnya yaitu Blangkon. Blangkon adalah sebuah pelindung atau penutup kepala khas Jogja yang terbuat dari kain batik.
    Konon katanya, Blangkon ini erat sekali hubungan dengan filosofi masyarakat Jawa, yaitu bisa menyimpan rahasia, dan tidak membuka aib orang lain. Blangkon sangat cocok dijadikan oleh-oleh untuk ayah, kakak laki-laki, atau teman laki-laki.

    #7. Aksesoris Khas Jogja

    Buat kamu yang ingin membelikan oleh-oleh untuk banyak orang sekaligus seperti tetangga, teman sekolah, teman kampus, dan lainnya, maka pilihan yang bagus adalah aksesoris seperti kalung, gelang, gantungan kunci, dan lain sebagainya.
    Nah, kalau kamu sedang berkunjung ke Jogja, dan ingin membeli aksesoris khas Jogja sebagai oleh-oleh untuk banyak orang sekaligus, silahkan kunjungi Jalan Malioboro, disana banyak toko yang menjual aksesoris khas Jogja dengan harga yang cukup terjangkau.

    #8. Batik

    Souvenir Khas Jogja
    Batik
    Kurang lengkap rasanya kalau pergi berwisata ke Jogja, tapi tidak membeli kain batik atau baju batik. Ada beberapa pusat perbelanjaan untuk membeli kain batik atau baju batik khas Jogja, salah satunya adalah Pasar Beringharjo.
    Bukan hanya kain batik dan baju batik khas Jogja saja, di Pasar Beringharjo ini, kamu juga bisa membeli beragam barang produk batik khas Jogja lainnya, mulai dari tas, jarik, hingga sepatu, dan lain sebagainya.

    #9. Gerabah Tanah Liat

    Siapa yang tidak tahu souvenir khas Jogja berupa gerabah tanah liat ini? Di Desa Kasongan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta ada sebuah pusat pembuatan kerajinan gerabah tanah liat yang sangat terkenal dikalangan wisatawan.
    Di Desa Kasongan tersebut, kamu bisa berburu gerabah tanah liat yang unik seperti guci, pot bunga, patung, dan lain sebagainya. Lebih menariknya, gerabah tanah liat dari Desa Kasongan ini bisa dibeli secara online tapi dengan harga yang sedikit lebih mahal.

    #10. Kerajinan Kayu Batik

    Batik tidak hanya bisa dilukiskan diatas sebuah kain saja, Di Kabupaten Bantul, tepatnya di Dusun Krebet, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, kamu bisa menemukan beragam barang kerajinan kayu yang dilukiskan batik.
    Beberapa kerajinan kayu batik ini bisa berupa patung kayu, topeng, kotak perhiasan, gantungan kunci, dan lain sebagainya. Hebatnya lagi, kerajinan kayu batik khas Jogja ini sudah menembus pasar mancanegara.

    #11. Surjan

    Souvenir Khas Jogja
    Surjan
    Selain kain batik atau baju batik dan Blangkon, ada satu lagi pakaian tradisional khas Yogyakarta yang wajib kamu pertimbangkan dibeli sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang ke rumah, yaitu Surjan.
    Surjan adalah pakaian tradisional khas Jogja untuk laki-laki dari kebudayaan Jawa Surjan. Baju Surjan memiliki beberapa motif, namun yang paling populer adalah baju Surjan bermotif garis vertikal berwarna cokelat.

    #12. Patung Loro Blonyo

    Souvenir Khas Jogja
    Patung Loro Blonyo
    Souvenir khas Jogja (Yogyakarta) yang bagus dijadikan oleh-oleh untuk dibawa pulang terakhir yaitu Patung Loro Blonyo. Patung Loro Blonyo adalah sepasang patung pengantin, yang mengenakan pakaian khas Yogyakarta.
    Konon katanya, sepasang patung pengantin ini bisa memberikan kebahagiaan kepada mereka yang sudah menikah. Makanya, Patung Loro Blonyo ini sering dijadikan sebagai kado untuk para pengantin baru.

    Akhir Kata

    Nah, itulah beberapa souvenir khas Jogja (Yogyakarta) yang bagus dijadikan sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang ke rumah. Baca juga 10+ Air Terjun di Tuban (Jawa Timur) Yang Pesonanya Tiada Duanya!!.
  • 15+ Tempat Wisata di Deli Serdang Yang Menarik Dikunjungi!!

    Beberapa tempat wisata di Deli Serdang berikut ini patut dipertimbangkan untuk dikunjungi oleh para wisatawan. Seperti diketahui, Deli Serdang adalah salah satu kabupaten di Provinsi Sumaera Utara (Sumut).
    Kabupaten Deli Serdang ini dikenal mempunyai bentang alam yang luas, dan menyimpan cukup banyak tempat-tempat yang indah. Sehingga tidak heran jika Kabupaten Deli Serdang merupakan salah satu surga wisata di Indonesia.
    Disamping itu, perkembangan dunia wisata di Kabupaten Deli Serdang juga didukung dengan adanya sebuah bandara internasional, yaitu Bandara Internasional Kualanamu. Lantas, apa saja tempat wisata di Deli Serdang yang menarik dikunjungi tersebut? Berikut ulasannya.

    15+ Tempat Wisata di Deli Serdang Yang Menarik Dikunjungi

    #1. Danau Linting

    Tempat Wisata di Deli Serdang
    Danau Linting
    Tempat wisata di Deli Serdang yang menarik dikunjungi pertama yaitu Danau Linting. Danau Linting adalah sebuah danau kecil yang memiliki pemandangan indah dengan air danaunya yang berwarna hijau tosca.
    Selain itu, air danau ini juga hangat, karena banyak mengandung belerang. Danau yang berada di Desa Sibunga-Bunga, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara ini selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan.

    #2. Air Terjun Sempuran Putih

    Tempat Wisata di Deli Serdang
    Air Terjun Sempuran Putih
    Tempat wisata di Deli Serdang yang menarik dikunjungi berikutnya yaitu Air Terjun Sempuran Putih atau dikenal juga dengan sebutan ” Air Terjun Putih “ saja. Lokasinya berada di Desa Cinta Rakyat, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Walaupun hanya setinggi 3 meter saja, namun air terjun ini memiliki keunikan tersendiri, yaitu memiliki tujuh tingkatan air, dan ketujuh tingkatan air tersebut, hanya satu tingkatan air yang terlihat jelas keberadaannya.

    #3. Air Terjun Pelangi Indah

    Tempat Wisata di Deli Serdang
    Air Terjun Pelangi Indah
    Air Terjun Pelangi Indah adalah sebuah air terjun indah, yang menjadi salah satu tujuan wisata terpopuler di Deli Serdang. Lokasinya berada di Desa Tanjung Timur, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Disamping itu, lokasi wisata air terjun yang dibuka secara resmi oleh pemerintah pada tahun 2012 silam ini berdekatan dengan objek wisata Danau Linting, yaitu hanya berjarak kurang lebih 30 menitan perjalanan.

    #4. Pemandian Alam Sembahe

    Pemandian Alam Sembahe adalah sebuah tempat wisata alam berupa tempat pemandian alami dengan air yang sangat sejuk. Lokasinya berada di Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Menariknya, tidak jauh dari tempat pemandian alami ini, terdapat juga beberapa objek wisata lainnya yang bisa kamu kunjungi, yaitu Situs Batu Umang, dan Goa Batu Kemang, yang hanya berjarak sekitar 250 meter.

    #5. Taman Buah Lubuk Pakam

    Tempat Wisata di Deli Serdang
    Taman Buah Lubuk Pakam
    Taman Buah Lubuk Pakam adalah sebuah taman berupa kebun buah-buahan yang berada di komplek perkantoran pemerintahan Deli Serdang, atau lebih tepatnya terletak di Desa Sumbul, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda Hilir, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Taman Buah Lubuk Pakam dikelola langsung oleh dinas pertanian, dan dijadikan sebagai salah satu ruang terbuka hijau di Deli Serdang, sekaligus sebagai salah satu tempat wisata keluarga bagi semua warga di Deli Serdang.
    Keunikan dari Taman Buah Lubuk Pakam ini, yaitu setelah mendapatkan izin dari pihak pengelola taman, para pengunjung bisa memakan buah-buah yang sudah matang disini tanpa perlu bayar alias gratis.
    Ada beragam pohon buah di taman seluas 4 hektar ini, mulai dari pohon mangga, pohon jambu, pohon sawo, pohon manggis, pohon durian, pohon rambutan, pohon duku, pohon durian, dan masih banyak lagi lainnya.

    #6. Air Terjun Tarunggang 

    Tempat Wisata di Deli Serdang
    Air Terjun Tarunggang
    Berikunya ada Air Terjun Tarunggang di Desa Rumah Lengo, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Lokasinya berjarak kurang lebih 47 km dari Kota Medan dengan jarak tempuh sekitar 1 jam.
    Air Terjun Tarunggang ini memiliki gua dibelakang aliran air terjunnya, memiliki pasir putih diantara air terjunnya, dan memiliki sebuah kolam yang cukup luas. Selain itu, air terjun ini juga merupakan salah satu spot terbaik untuk memancing di Deli Serdang.

    #7. Pantai Salju

    Tempat Wisata di Deli Serdang
    Pantai Salju
    Tempat wisata di Deli Serdang yang juga menarik untuk dikunjungi selanjutnya yaitu Pantai Salju. Lokasinya berada di Desa Mabar, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Walaupun namanya ada unsur ” pantai “, namun tempat wisata yang satu ini bukanlah pantai seperti pada umumnya, melainkan sebuah tempat wisata yang menawarkan sebuah aliran sungai sebagai objek wisata utamanya.
    Dinamakan sebagai ” Pantai Salju “ karena riak air di aliran sungainya sepintas terlihat mirip seperti salju. Selain bisa bermain dengan air sepuasnya, para pengunjung juga bisa mencoba arum jeram di tempat ini.

    #8. Kampung Ladang Outbound

    Kampung Ladang Outbound adalah sebuah pusat rekreasi dan pusat outbond yang terletak di Jalan Lapangan Golf Tuntungan 2, Desa Namorih, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Tempat ini menyediakan beragam peralatan dan wahana yang menyenangkan. Selain itu, di tempat ini juga ada sebuah telaga dengan suasana yang tenang, nyaman, dan menyenangkan, sehingga sangat cocok dijadikan sebagai tempat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.
    Disamping itu, suasana di Kampung Ladang Outbound juga dikenal ” cukup “ romantis, sehingga tidak heran kalau tempat ini sering dijadikan sebagai salah satu lokasi pemotretan prewedding di Deli Serdang.

    #9. Lembah Loknya

    Lembah Loknya adalah sebuah tempat wisata berupa air terjun di Kabupaten Deli Serdang yang disekelilingnya banyak ditumbuhi oleh pohon-pohon hijau dengan pemandangan alam yang cukup indah.
    Hanya saja, lokasi tempat wisata ini cukup jauh, dan membutuhkan persiapan yang matang untuk bisa menginjakan kakimu disini. Lokasinya berada di Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

    #10. Pulau Siba

    Tempat Wisata di Deli Serdang
    Pulau Siba
    Pulau Siba adalah sebuah pulau kecil di muara Sungai Baharu. Secara administratif, pulau ini masuk ke dalam wilayah Desa Sai Baharu, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. 
    Dulunya, Pulau Siba merupakan pulau tidak berpenghuni yang banyak ditumbuhi pohon-pohon bakau. Namun, setelah dikembangkan menjadi objek wisata oleh pemerintah setempat, pulau ini menjelma menjadi pulau yang indah.
    Dan salah satu daya tarik utama di Pulau Siba adalah pantainya yang menguguhkan pemandangan laut dengan nuansa hutan bakau yang indah.

    #11. Green Hill City

    Tempat wisata di Deli Serdang yang juga menarik dikunjungi berikutnya yaitu Green Hill City. Green Hill City adalah sebuah komplek perumahan elit di Desa Sikeben, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Komplek perumah elit ini sudah dilengkapi taman hiburan mirip seperti Dufan. Ada beragam wahana di taman hiburan ini, mulai dari Roller Coaster, Kincir Raksasa, hingga Bioskop 4D, dan masih banyak lagi lainnya. 

    #12. The Le Hu Garden

    Tempat Wisata di Deli Serdang
    The Le Hu Garden
    The Le Hu Garden adalah sebuah taman yang ” sangat “ instagramable di Kabupaten Deli Serdang, atau lebih tepatnya di Jalan Pendidikan, Kelurahan Deli Tua Barat, Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Taman ini sangat bagus dikunjungi oleh wisatawan yang suka berswafoto atau berfoto selfie. Pasalnya, di taman ini terdapat berbagai jenis taman bunga lengkap dengan sebuah danau dan pondok dibagian tengah danau.

    #13. Maha Vihara Maitreya

    Tempat Wisata di Deli Serdang
    Maha Vihara Maitreya
    Maha Vihara Maitreya adalah salah satu vihara terbesar di Indonesia. Lokasinya berada di Jalan Cemara Asri Boulevard Raya No.Utara, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Walaupun Maha Vihara Maitreya berstatus sebagai tempat ibadah, namun para wisatawan diperbolehkan mengunjungi vihara yang menjadi bukti keharmonisan religi dan budaya di Sumatera Utara ini.

    14. Taman Pramuka Sibolangit

    Tempat wisata di Deli Serdang yang juga menarik dikunjungi wisatawan berikutnya yaitu Taman Pramuka Sibolangit. Taman Pramuka Sibolangit adalah sebuah bumi perkemahan di Kabupaten Deli Serdang.
    Disamping itu, bumi perkemahan yang berada di Desa Sikeben, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara ini juga cocok dijadikan sebagai tempat untuk olahraga outbond karena lokasinya yang ” cukup “ luas.
    Perlu diketahui, Taman Pramuka Sibolangit pernah digunakan sebagai lokasi ” Jambore Nasional Gerakan Pramuka Indonesia  “ pada tahun 1997 silam.

    #15. Bagan Percut

    Tempat wisata di Deli Serdang yang menarik dikunjungi terakhir yaitu Bagan Percut. Bagan Percut adalah sebuah resto seafood terapung di Desa Bagan Percut Ujung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara.
    Resto di tempat ini cukup unik, dikatakan ” unik “ karena para wisatawan yang ingin makan di resto tersebut harus menyusuri Sungai Percut terlebih dahulu dengan kapal sambil menikmati hijaunya hutan bakau.
    Lebih menariknya lagi, para wisatawan juga bisa membeli sendiri bermacam jenis seafood yang ingin dinikmatinya di resto ini, dan pihak resto akan membantu para wisatawan dalam proses pemasakannya.

    Akhir Kata

    Nah, itulah beberapa tempat wisata di Deli Serdang yang menarik dikunjung. Jadi, kapan berkunjung ke Deli Serdang? Tapi sebelum itu baca juga 15+ Tempat Wisata di Berastagi (Sumatera Utara) Yang Lagi Hits!!.
  • 12+ Jajanan Khas Garut (Jawa Barat) Yang Terkenal Lezat!!

    Jajanan khas Garut di Jawa Barat berikut ini wajib kamu dicicipi karena kue dan jajanan ini sudah terkenal kelezatan. Seperti diketahui, Garut adalah salah satu kabupaten di Jawa Barat yang terkenal dengan kelezatan dodol-nya.
    Namun tahukah kamu? Kalau jajan khas di Kabupaten Garut itu bukan hanya dodol, ada beberapa jajanan khas lainnya yang kelezatannya tidak kalah dengan dodol, yang namanya sudah mendunia tersebut.
    Tanpa perlu banyak basa-basi lagi, berikut adalah beberapa jajanan khas Garut di Jawa Barat yang dirangkum oleh blog Pikniktoday.com dari berbagai sumber. Mari kita simak ulasannya berikut ini.

    12+ Jajanan Khas Garut (Jawa Barat) Yang Terkenal Lezat

    #1. Dodol

    Jajanan Khas Garut
    Dodol Picnic
    Seperti yang disinggung di bagian intro, jajanan khas Garut yang paling terkenal di seluruh Indonesia adalah dodol. Dodol adalah semacam kue yang terbuat dari tepung ketan, santan kelapa, gula merah, dan dibungkus dengan daun jagung atau kertas.
    Hingga sekarang, dodol khas garut sudah mempunyai beragam varian rasa yang sangat lezat dan enak seperti rasa original, durian, sirsak, jeruk, wijen, cokelat, susu, dan masih banyak lagi varian rasa dodol lainnya.
    Salah satu merk dodol khas garut legendaris yang selalu mampu konsisten menjaga citarasanya hingga sekarang adalah Dodol Picnic. Konon kabarnya, Dodol Picnic sudah ada sejak tahun 1949 silam.

    #2. Kerupuk Kulit dan Dorokdok

    Jajanan Khas Garut
    Kerupuk Kulit Khas Garut
    Jajanan khas Garut (Jawa Barat) yang terkenal lezat berikutnya yaitu Kerupuk Kulit dan Dorokdok. Kerupuk Kulit dan Dorokdok merupakan penganan kering yang mempunyai kemiripan satu sama lainnya.
    Perbedaannya hanya dari bahan dasar pembuatannya saja. Dimana, Kerupuk Kering biasanya dibuat dari kulit kerbau asli yang kemudian diberi racikan rempah-rempah khas Indonesia, dan beberapa bumbu lainnya.
    Sedangkan Dorokdok biasanya dibuat dari kulit sapi, dan racikan bumbunya kurang lebih sama dengan Kerupuk Kering. Lebih menarik lagi, baik Kerupuk Kulit maupun Dorokdok tidak mengunakan bahan pengawet.

    #3. Ladu Malangbong

    Ladu Malangbong adalah sejenis kue kering manis yang terbuat dari beras ketan, gula aren, dan kelapa parut, yang kemudian diolah sedemikian rupa, hingga akhirnya menjadi salah satu jajanan manis khas Kabupaten Garut.
    Kenapa dinamakan Ladu Malangbong? Karena kabarnya, jajanan manis khas Kabupaten Garut yang satu ini pertama kali diperkenalkan oleh masyarakat di Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

    #4. Chocodot

    Jajanan Khas Garut
    Chocodot
    Dibandingkan dengan tiga jajanan diatas, yaitu Dodol, Dorokdok, dan Ladu Malangbong, Chocodot termasuk jajanan baru di Garut. Pasalnya, jajanan ini baru meraih popularitasnya sekitar lima tahun belakang.
    Walaupun termasuk pemain baru di Garut, namun popularitas jajanan yang satu ini tidak tanggung-tanggung, karena Chocodot sudah berhasil meraih beberapa penghargaan bergengsi atas inovasi-inovasinya.
    Chocodot adalah penganan yang mengabungkan cokelat dan dodol, lebih sederhananya dodol di dalam cokelat, sehingga dodol tidak lagi dianggap sebagai makanan jadul, khususnya bagi anak muda di Indonesia.

    #5. Endog Lewo (Emplod)

    Jajanan Khas Garut
    Endog Lewo (Emplod)
    Emplod atau penduduk lokal lebih sering menyebutnya dengan nama ” Endog Lewo “ adalah sebuah makanan ringan khas Garut yang dibuat dari bahan dasar singkong, kelapa parut, dan beberapa bumbu lainnya.
    Dinamakan ” Endog Lewo “, karena bentuknya yang bulat mirip seperti telur. Dimana telur dalam bahasa sunda disebut ” endog “, sehingga ” Endog Lewo “ bermakna ” telur yang dibuat dari kampung lewo “.

    #6. Moring Garutan

    Sebenarnya, nama Moring diambil dari singkatan ” cimol kering “. Dan sesuai dengan namanya tersebut, Moring adalah sebuah cemilan berupa keripik yang dibuat dari cimol yang berbahan dasar tepung kanji.
    Hingga sekarang, jajanan yang satu ini sudah banyak dijual dalam berbagai varian rasa, di antaranya adalah rasa pedas, rasa keju, hingga rasa BBQ dan lain sebagainya.

    #7. Es Goyobod

    Jajanan Khas Garut
    Es Goyobod
    Kalau jajanan yang satu ini tidak boleh kamu lewatkan bagitu saja, apalagi ketika sedang menjelajahi Kabupaten Garut di siang hari yang panas. Pasalnya, jajanan yang satu ini bisa membuatmu segar kembali.
    Sesuai dengan namanya, Es Goyobod adalah salah satu minuman khas Garut yang menyegarkan. Es Goyobod ini mirip seperti es campur pada umumnya, yang membedakan Es Goyobod ditambahkan dengan tepung kanji.

    #8. Angleng

    Sebenarnya, Angleng ini kurang lebih sama dengan dodol, dimana bahan dasar pembuatannya sama-sama dari campuran antara beras ketan, gula merah. Bahkan, proses pembuatannya pun kurang lebih sama dengan dodol.
    Yang membedakannya adalah Angleng dibuat dalam bentuk karamel. Angleng merupakan salah satu jajanan khas Garut (Jawa Barat) yang cocok sekali dijadikan sebagai oleh-oleh untuk bawa pulang ke rumah.

    #9. Ceprus

    Cara pembuatan jajanan ini sangat sederhana sekali, dimana Ceprus dibuat dari singkong bakar yang dicelupkan ke dalam kinca, yaitu adonan gula merah panas. Hanya saja, jajanan ini sudah sangat langka.
    Oleh karena itu, jarang ada toko oleh-oleh yang menjual jajanan yang satu ini. Salah satu tempat yang yang memungkinkanmu bisa mencicipi Ceprus adalah di pusat gula merah dari pohon kawung atau pohon aren di Garut.

    #10. Kue Balok Maranti

    Jajanan Khas Garut
    Kue Balok Maranti
    Kue Balok Maranti adalah salah satu kue basah tradisional khas Garut yang sekilas mirip dengan kue pukis. Namun, antara Kue Balok Maranti dan kue pukis memiliki rasa dan isian yang berbeda satu sama lain.
    Jika kue pukis bertekstur empuk dan lembut, sedangkan Kue Balok Maranti bertekstur sedikit lebih padat dan keras. Biasanya, kue ini sering dijadikan sebagai menu penganti sarapan oleh sebagian masyarakat Garut.

    #11. Burayot

    Jajanan Khas Garut
    Burayot
    Mungkin sebagian orang yang baru pertama kali mendengar nama jajanan yang satu ini akan merasa lucu, geli, dan lain sebagainya. Pasalnya, Burayot dalam bahasa sunda berarti ” bergayut “ atau ” bergantung “.
    Namun dibalik namanya yang mengelikan tersebut, Burayot merupakan salah satu jajanan khas Garut yang terkenal dengan kelezatannya. Dimana, jajanan bercitarasa manis ini terbuat dari tepung beras, gula aren, dan garam.

    #12. Rangginang

    Jajanan khas Garut (Jawa Barat) yang terkenal lezat terakhir yaitu Rangginang. Rangginang adalah sebuah cemilan garing yang terbuat dari beras ketan, dan beberapa bumbu lainnya. Namun dalam perkembangannya, Rangginang sudah mempunyai beberapa varian rasa dengan warna-warni.
    Proses pembuatan cemilan yang satu ini cukup unik, dimana beras ketan dikukus, kemudian diberi bumbu, setelah itu dibentuk bulat, dan dijemur beberapa hari hingga kering. Setelah itu barulah digoreng hingga garing.

    Akhir Kata

    Nah, itulah beberapa jajanan khas Garut (Jawa Barat) yang terkenal lezat. Bagaimana? Sudah pernah mencicipinya? Baca juga 11+ Makanan Khas Sunda Dari Singkong Yang Terkenal Lezat!!.
  • 5+ Tempat Wisata di Pulau Lembeh (Bitung) Yang Menarik Dikunjungi!!

    Sejumlah tempat wisata di Pulau Lembeh (Bitung) berikut ini sangat menarik dikunjungi oleh para wisatawan. Perlu diketahui, Pulau Lembeh adalah sebuah pulau yang secara administrasi masuk ke dalam wilayah Kota Bitung di Sulawesi Utara.
    Secara administratif, wilayah Pulau Lembeh terbagi menjadi dua kecamatan, yaitu Kecamatan Lembeh Utara, dan Kecamatan Lembeh Selatan. Pulau ini terkenal sebagai salah satu spot menyelam terbaik di Sulawesi Utara selain di Bunaken.
    Namun, selain spot menyelam, ternyata Pulau Lembeh juga mempunyai sejumlah tempat wisata yang juga menarik dikunjungi. Lantas, apa saja tempat wisata di Pulau Lembeh (Bitung) yang menarik dikunjungi tersebut? Berikut ulasannya

    5+ Tempat Wisata di Pulau Lembeh (Bitung) Yang Menarik Dikunjungi

    #1. Tugu Trikora

    Tempat Wisata di Pulau Lembeh
    Tugu Trikora di Pulau Lembeh
    Tempat wisata di Pulau Lembeh (Bitung) yang menarik dikunjungi pertama yaitu Tugu Trikora. Tugu Trikora ini dibangun sebagai salah satu bentuk untuk mengenang peristiwa heroik trikora (tri komando rakyat).
    Tugu Trikora ini dibangun atas inisiatif pemerintah pada tahun 80-an untuk mengenang peristiwa bersejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut wilayah Irian Barat dari tangan Penjajahan Belanda.
    Buat kamu yang lagi mencari spot-spot foto yang keren di sekitar Kota Bitung, maka Tugu Trikora di Pulau Lembeh ini wajib kamu kunjungi. Pasalnya, di Tugu Trikora ini banyak terdapat spot-spot foto yang instagramable.

    #2. Pantai Kahona

    Tempat Wisata di Pulau Lembeh
    Pantai Kahona
    Tempat wisata di Pulau Lembeh (Bitung) yang menarik dikunjungi berikutnya yaitu Pantai Kahona. Pantai yang berada di Desa Pasirpanjang, Kecamatan Lembeh Selatan ini memiliki keunikan tersendiri, yang tidak dimiliki oleh pantai-pantai lainnya di Indonesia.
    Umumnya, pantai itu identik dengan pasirnya yang halus, namun di Pantai Kahona ini pasirnya adalah pecahan-pecahan batu karang kecil. Oleh karena itu, sangat disarankan mengunakan alas kaki ketika berkunjung ke pantai ini.

    #3. Ekowisata Mangrove 

    Selain Tugu Trikora, dan Pantai Kahona, ada satu lagi tempat wisata di Pulau Lembeh yang tidak boleh kamu lewatkan, yaitu Ekowisata Mangrove, yang berada di Desa Pintu Kota, Kecamatan Lembeh Utara.
    Di dalam kawasan Ekowisata Mangrove ini, para pengunjung bisa bersantai di beberapa gazebo atau berfoto dengan latarbelakang pohon-pohon mangrove. Bukan hanya itu saja, masuk lebih ke dalam lagi, pengunjung bisa melihat laut yang diapit oleh 2 bukit.
    Selain itu, Ekowisata Mangrove ini juga termasuk salah satu tempat yang bagus untuk mengabadikan kenangan. Bahkan kabarnya, sudah ada beberapa pasangan yang mengunakan tempat ini sebagai lokasi foto prewedding.

    #4. Selat Lembeh

    Selat Lembeh adalah salah satu tempat terbaik untuk melihat berbagai habitat laut di Sulawesi Utara selain di Bunaken. Mulai dari habitat laut yang unik, hingga habitat laut yang langka ada di Selat Lembeh ini.
    Disamping itu, perairan Selat Lembeh juga mempunyai peran yang multifungsi seperti sebagai pelabuhan, jalur transportasi, kegiatan industri, pariwisata, hingga sebagai basis keamanan laut, dan lain sebagainya. 

    #5. Patung Tuhan Yesus Memberkati

    Tempat Wisata di Pulau Lembeh
    Patung Tuhan Yesus Memberkati di Pulau Lembeh
    Tempat wisata di Pulau Lembeh (Bitung) yang menarik dikunjungi terakhir yaitu Patung Tuhan Yesus Memberkati. Patung Yesus setinggi 35 meter ini bisa kamu kunjungi di Desa Dorbolaang, Kecamatan Lembeh Selatan.
    Selain bisa menikmati kemegahan patung Yesus, dari tempat ini, para pengunjung juga bisa melihat pemandangan birunya lautan luas. Sementara itu, disamping kiri dan kanannya terhampar hutan kelapa yang rindang.

    Akhir Kata

    Nah, itulah sejumlah tempat wisata di Pulau Lembeh (Bitung) yang menarik dikunjungi. Bagaimana? Tertarik berkunjung kesana? Tapi sebelum pergi, baca juga 25+ Tempat Wisata di Tomohon Yang Paling Populer Dikunjungi!!.