Category: Myanmar

  • 10+ Sungai Terpanjang di Myanmar (Mulai Dari Sungai Mekong Hingga Sungai Moei)

    Sungai terpanjang di Myanmar berikut ini sangat wajib diketahui, khususnya bagian kalian yang ada rencana pergi berkunjung ke negara ini. Seperti diketahui, kondisi geografis negara Myanmar itu hampir mirip dengan kondisi geografis negara Indonesia. 

    Dimana, negara Myanmar dan negara Indonesia sama-sama mempunyai banyak sekali sungai-sungai. Bahkan, Sungai Mekong di Myanmar masuk sebagai sungai terpanjang di asia tenggara. 

    Disamping itu, sungai mekong di Myanmar juga termasuk sungai terpanjang ketiga di benua asia. Lantas, apa saja sungai terpanjang di Myanmar tersebut? Berikut ulasan lengkapnya.

    10+ Sungai Terpanjang di Myanmar (Mulai Dari Sungai Mekong Hingga Sungai Moei)

    #1. Sungai Mekong (4.350 Kilometer)

    Sungai Terpanjang di Myanmar
    Sungai Mekong

    Sungai terpanjang di Myanmar yang pertama yaitu Sungai Mekong dengan panjang kurang lebih 4.350 kilometer. Disamping itu, Sungai Mekong juga dinobatkan sebagai sungai terpanjang di Asia Tenggara.

    Sungai yang menjadi habitat bagi beberapa jenis ikan raksasa seperti Catfish Mekong Raksasa ini melewati beberapa negara asia sekaligus, yaitu China, Myanmar, Thailand, Laos, Kamboja, dan Vietnam.

    Sungai Mekong bersumber dari Gunung Jifu di Zaduo (Tibet), mengalir ke daerah Yunan (China), kemudian mengalir ke Negara Myanmar, Thailand, Loas, Kamboja, hingga sampai ke Negara Vietnam.

    BACA JUGA: 10+ Bangunan Terkenal di Myanmar Yang Direkomendasikan Untuk Dikunjungi!!

    #2. Sungai Salween (2.815 Kilometer)

    Sungai Terpanjang di Myanmar
    Sungai Salween

    Sungai terpanjang di Myanmar berikutnya yaitu Sungai Salween, atau kadang disebut juga dengan nama ” Sungai Thanlwin “. Sungai Salween (Sungai Thanlwin) memiliki panjang sekitar 2.815 kilometer.

    Sungai yang mengalir di tiga negara sekaligus, yaitu China, Myanmar, dan Thailand, ini merupakan salah satu tempat mata pencaharian bagian 6 juta orang, yang hidup dan tinggal di pinggiran sungai tersebut.

    Bukan hanya itu saja, sungai yang bersumber dari kawasan Plato (Tibet) ini juga merupakan rumah (habitat asli) bagi sekitar 7.000 tanaman hidup, 143 jenis ikan, 92 jenis ampibi, dan 15 jenis kura-kura.

    #3. Sungai Irrawaddy (2.210 Kilometer)

    Sungai Irrawaddy adalah salah satu sungai terpenting di Myanmar. Pasalnya, sungai yang mempunyai nama asli ” Sungai Ayeyarwady “ ini merupakan salah satu jalur perdagangan utama bagi Negara Myanmar.

    Disamping itu, Sungai Irrawaddy juga dimamfaatkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup sehari-hari seperti mandi, mencuci, dan lain sebagainya oleh masyarakat yang hidup dan tinggal di pinggiran sungai tersebut.

    Bukan hanya itu saja, sungai ini juga dijadikan sebagai salah satu jalur transportasi air di Myanmar, sumber irigasi untuk sawah penduduk disekitar pinggiran sungai, dan sumber pariwisata yang baik bagi negara Myanmar.

    #4. Sungai Chindwin (1.207 km)

    Sungai Chindwin atau oleh penduduk setempat lebih sering disebut dengan nama ” Sungai Ning-Thi “ adalah salah satu anak sungai di Sungai Irrawaddy. Sungai Chindwin (Sungai Ning-Thi) memiliki panjang sekitar 1.207 kilometer.

    Sungai Chindwin atau Sungai Ning-Thi bersumber di Lembah Hukawng di Kachin, yaitu salah satu negara bagian Myanmar, yang berbatasan langsung dengan negara China bagian utara.

    Kawasan Kachin ini memang dikenal sebagai salah satu tempat bertemunya beberapa anak sungai seperti Sungai Tawan, Sungai Taron (Sungai Turong/Sungai Towang), Sungai Tabye, Sungai Tanai, dan lainnya.

    #5. Sungai Shweli (610 Kilometer)

    Sungai Terpanjang di Myanmar
    Sungai Shweli

    Kurang lebih sama dengan Sungai Chindwin atau Sungai Ning-Thi, Sungai Shweli juga merupakan salah satu anak sungai di Sungai Irrawaddy. Sungai Shweli ini memiliki panjang kurang lebih 610 kilometer.

    Sungai Shweli, atau dikenal juga dengan nama ” Sungai Nam Mao “ ini bersumber di Pegunungan Shan (perbatasan antara Myanmar dengan Provinsi Yunan di China), dan bermuara di Sungai Irrawaddy.

    #6. Sungai N’Mai (480 Kilometer)

    Kurang lebih sama dengan Sungai Chindwin (Sungai Ning-Thi), dan Sungai Shweli (Sungai Nam Mao), Sungai N’Mai ini juga merupakan salah satu anak sungai yang juga bermuara di Sungai Irrawaddy.

    Sungai N’Mai atau dikenal juga dengan nama ” Sungai N’Mai Hka “ adalah salah satu sungai yang lokasinya berada di Myanmar Utara. Sungai N’Mai (Sungai N’Mai Hka ) ini memiliki panjang kurang lebih 480 kilometer.

    #7. Sungai Kaladan (450 Kilometer)

    Sungai Terpanjang di Myanmar
    Sungai Kaladan

    Sungai terpanjang di Myanmar selanjutnya yaitu Sungai Kaladan. Sungai yang memiliki panjang kurang lebih 450 kilometer ini berada di tiga negara sekaligus, yaitu India (Mizoram), China, dan Myanmar (Rakhine).

    Sungai Kaladan atau kalau di India disebut dengan nama ” Sungai Chhimtuipui “ ini bersumber dari Zinghmuh, yaitu salah satu pegunungan di Myanmar, dan bermuara di Teluk Benggala dikawasan India.

    #8. Sungai Sittaung (420 Kilometer)

    Sungai Terpanjang di Myanmar
    Sungai Sittaung

    Sungai Sittaung adalah sebuah sungai yang terpusat di Bago, yaitu salah satu negara bagian Myanmar, yang lokasinya berada di selatan Myanmar. Panjang sungai ini mencapai kurang lebih 420 kilometer.

    Sungai Sittaung ini bersumber di Pegunungan Shan (di tenggara Kota Mandalay), dan bermuara di daerah selatan Myanmar atau lebih tepatnya bermuara di Teluk Martaban atau Teluk Mottama (Laut Andaman).

    #9. Sungai Ruak (327 Kilometer)

    Sungai Ruak adalah salah satu anak sungai di Sungai Mekong dengan panjang kurang lebih 327 kilometer. Sungai ini bersumber di perbatasan antara Negara Thailand, dan Myanmar tepat diseberang Laos.

    Kawasan yang menjadi tempat sumber sungai ini dulunya lebih dikenal dengan nama ” Segitiga Emas “, yaitu salah satu bekas jalur perdagangan opi*m, yang sekarang menjadi sebuah kawasan wisata populer.

    #10. Sungai Moei (327 Kilometer)

    Sungai Terpanjang di Myanmar
    Sungai Moei

    Sungai terpanjang di Myanmar yang terakhir yaitu Sungai Moei. Sungai Moei merupakan salah satu anak sungai di Sungai Salween (Sungai Thanlwin) dengan panjang kurang lebih 327 kilometer.

    Sungai yang mengalir dari utara ke arah barat laut ini bersumber dari Thanon Thong Chai Range, yaitu salah satu pegunungan di utara negara Thailand, dan bermuara di Sungai Sungai Salween (Sungai Thanlwin).

    Akhir Kata

    Nah, itulah daftar lengkap 10 sungai terpanjang di Myanmar, mulai dari Sungai Mekong hingga Sungai Moei. Baca juga 10+ Kota Wisata di Thailand Yang Wajib Dikunjungi Wisatawan!!.

  • 10+ Bangunan Terkenal di Myanmar Yang Direkomendasikan Untuk Dikunjungi!!

    Beberapa bangunan terkenal di Myanmar berikut ini sangat direkomendasikan untuk dikunjungi oleh para wisatawan. Seperti yang diketahui bersama, Myanmar merupakan salah satu negara di Asia Tenggara.

    Negara yang dikenal dengan nama ” Burma “ di masa lalu ini mempunyai segudang tempat wisata yang pasti menarik untuk dikunjungi para wisatawan, mulai dari tempat wisata alam hingga tempat wisata sejarah.

    Untuk tempat wisata sejarah di Myanmar banyak didominasi oleh bangunan-bangunan seperti kuil, candi, pagoda, dan istana. Lantas, apa saja bangunan terkenal di Myanmar yang direkomendasikan untuk dikunjungi tersebut? Berikut ulasannya.

    10+ Bangunan Terkenal di Myanmar Yang Direkomendasikan Untuk Dikunjungi

    #1. Pagoda Shwedagon

    Bangunan Terkenal di Myanmar
    Pagoda Shwedagon

    Bangunan terkenal di Myanmar yang direkomendasikan untuk dikunjungi pertama yaitu Pagoda Shwedagon. Pagoda Shwedagon adalah salah satu bangunan termegah di Myanmar karena pagoda ini dilapisi emas.

    Berdasarkan cerita legendanya, Pagoda yang berada di Kota Yangon, atau lebih tepatnya di Puncak Singuttara ini sudah ada sejak 2.600 tahun yang lalu, sehingga pagoda dianggap sebagai pagoda tertua di Myanmar.

    Akan tetapi, berdasarkan sejarahnya, pagoda yang dikelilingi oleh banyak stupa khas Myanmar ini dibangun oleh etnis mon antara abad ke-6 hingga abad ke-10. 

    BACA JUGA: 10+ Kota Wisata di Thailand Yang Wajib Dikunjungi Wisatawan!!

    #2. Pagoda Kyaiktiyo

    Bangunan Terkenal di Myanmar
    Pagoda Kyaiktiyo

    Daftar bangunan terkenal di Myanmar yang direkomendasikan untuk dikunjungi berikutnya yaitu Pagoda Kyaiktiyo. Pagoda Kyaiktiyo adalah sebuah situs perjalanan suci umat budha di Negara Myanmar.

    Di tempat ini terdapat sebuah pagoda kecil yang berdiri kokoh diatas sebuah batu granit yang dilapisi oleh kertas emas. Batu berlapiskan kertas emas dan pagoda tersebut seolah-olah melawan hukum gravitasi bumi.

    Berdasarkan cerita legendanya, batu berlapiskan kertas emas dan pagoda yang berada di Puncak Gunung Kyaiktiyo ini bisa berdiri kokoh melawan hukum gravitasi bumi karena beralaskan rambut budha.

    #3. Candi Mingun

    Candi Mingun adalah candi terbesar di Myanmar. Hanya saja, candi yang menyimpan gigi budha ini belum selesai dibangun karena sebuah ramalan yang memyebutkan akan terjadi sebuah malapetaka setelah candi ini selesai dibangun.

    Berdasarkan ceritanya, Candi Mingun dibangun karena Raja Bodawpaya berhasil mendapatkan gigi budha, dan memerintahkan untuk membangun sebuah candi yang besar untuk menyimpan gigi budha tersebut.

    Hanya saja, ada sebuah ramalan yang menyebutkan bahwa kerajaannya akan runtuh ketika candi tersebut selesai dibangun. Oleh karena itulah, proyek pembanguan Candi Mingun ini dihentikan.

    #4. Pagoda Kakakku

    Myanmar terkenal dengan julukan ” Negeri Seribu Pagoda “, karena negara ini mempunyai banyak sekali bangunan berupa pagoda-pagoda yang sangat indah seperti Pagoda Shwedagon, dan Pagoda Kyaiktiyo.

    Selain Pagoda Shwedagon, dan Pagoda Kyaiktiyo, ada satu lagi bangunan pagoda di Myanmar yang juga sangat indah, yaitu Pagoda Kakakku. Bedanya, Pagoda Kakakku masih sepi pengunjung, sehingga lebih tenang.

    #5. Istana Mandalay

    Bangunan Terkenal di Myanmar
    Istana Mandalay

    Istana Mandalay merupakan sebuah bangunan peninggalan kerajaan burma dari dinasti terakhir yakni dinasti konbaung sebelum seluruh wilayah Myanmar jatuh ke tangan Negara Inggris pada tahun 1885 masehi.

    Bangunan istana yang ada sekarang merupakan hasil rekonstruksi dari bangunan aslinya, karena berdasarkan catatan sejarahnya, istana ini pernah terbakar pada masa pendudukan Negara Inggris di Myanmar.

    #6. Candi Ananda

    Berdasarkan catatan sejarah, Candi Ananda dibangun pada tahun 1105 masehi pada pemerintahan Raja Kyanzittha dari Dinasti Pagan. Sedangkan nama ” Candi Ananda “ tersendiri terinsipirasi dari nama sepupu tertua budha yaitu Yang Ariya Ananda.

    Candi Ananda ini tidak hanya mempunyai gaya arsitektur yang megah perpaduan antara arsitektur khas Myanmar dan arsitektur khas India, tapi juga memiliki puncak pagoda berupa stupa yang berlapiskan emas.

    #7. Pagoda Kuthodaw

    Bangunan Terkenal di Myanmar
    Pagoda Kuthodaw

    Daftar bangunan terkenal di Myanmar yang juga direkomendasikan untuk dikunjungi wisatawan selanjutnya yaitu Pagoda Kuthodaw. Pagoda Kuthodaw adalah sebuah stupa budha di Kaki Gunung Mandalay.

    Berdasarkan catatan sejarah, bangunan kuno ini dibangun pada masa pemerintahan Raja Mindon yang berkuasa antara tahun 1853 hingga tahun 1878 masehi.

    Disamping mempunyai gaya arsitektur yang sangat megah, di Pagoda Kuthodaw ini juga terdapat kisah-kisah dari kitab Tripitaka yang tersirat dibagian dinding stupa kecilnya yang berjumlah total 729 buah.

    #8. Reruntuhan Mrauk U

    Reruntuhan Mrauk U merupakan sebuah situs beradaban kuno bekas Kerajaan Rakhine di Myanmar yang menawarkan sebuah pemandangan eksotis yang pasti bisa memukau siapa saja yang melihatnya langsung.

    Para wisatawan bisa melihat hamparan kurang lebih 700 bangunan berupa kuil dan pagoda yang berdiri harmonis dengan alam disekitarnya, dan para penduduk setempat yang tinggal di sekitar Reruntuhan Mrauk U ini.

    Berdasarkan ceritanya, dulunya terdapat kurang lebih 6.000 bangunan berupa kuil dan pagoda di tempat ini. Namun karena kejatuhan Kerajaan Rakhine dan kondisi alam, membuat bangunan-bangunan di tempat ini tidak terawat lagi. 

    #9. Pagoda Hsinbyume

    Bangunan Terkenal di Myanmar
    Pagoda Hsinbyume

    Pagoda Shwedagon, Pagoda Kyaiktiyo, Pagoda Kakakku, dan Pagoda Kuthodaw, ada satu lagi bangunan berupa pagoda di Myanmar yang juga direkomendasikan untuk dikunjungi yaitu Pagoda Hsinbyume.

    Berdasarkan catatan sejarah, Pagoda Hsinbyume dibangun pada tahun 1816 masehi dan didedikasikan khusus untuk mengenang seorang permaisuri bernama Putri Hsinbyume yang meninggal ketika melahirkan.

    Sehingga bisa dikatakan bahwa Pagoda Hsinbyume adalah sebuah bentuk cinta atau lambang cinta yang dibuat oleh seorang raja untuk permaisurinya.

    #10. Atumashi Monastery

    Bangunan Terkenal di Myanmar
    Atumashi Monastery

    Bangunan terkenal di Myanmar yang direkomendasikan untuk dikunjungi terakhir yaitu Atumashi Monastery. Atumashi Monastery adalah sebuah biara budha yang dibangun pada tahun 1857 masehi oleh Raja Mindon.

    Uniknya, bangunan utamanya dibangun dengan mengunakan kayu jati yang dilapisi dengan plester dibagian luarnya. Disamping itu, bentuk atapnya juga cukup unik dengan hiasan ornamen-ornamen khas budha.

    Sayangnya, biara budha ini pernah terbakar pada tahun 1890 beserta dengan seluruh peninggalan di dalamnya. Pada tahun 1996 masehi barulah bangunan kuno ini berhasil direkonstruksi ulang.

    Akhir Kata

    Nah, itulah daftar bangunan terkenal di Myanmar yang sangat direkomendasikan untuk dikunjungi oleh para wisatawan. Baca juga 10+ Tempat Wisata di Phnom Penh (Kamboja) Yang Bagus Dikunjungi!!.